Sebelumnya, Dedi mengungkapkan, tenda pengungsi warna putih tersebut sudah berdiri selama seminggu setelah kejadian gempa Cianjur. Pasalnya, kantor Bapelitbangda juga terkena dampak gempa.
“Karena sebetulnya kami, kantor Bapelitbangda juga terdampak di lantai tiga, plaponnya ambruk dan itu kita persiapkan untuk karyawan karyawati Bapelitbangda,” ujarnya.(dik)