CIANJUR, CIANJUREKSPRES – Pemkab Cianjur akan membangun jembatan yang melintasi Sungai Cigonggang di Desa Neglasari, Kecamatan Agrabinta.
Penegasan Pemkab tersebut setelah adanya kabar puluhan siswa SD, MTs, dan SMA di Desa Neglasari, Kecamatan Agrabinta, terpaksa menantang maut menyeberangi Sungai Cigonggang untuk berangkat ke sekolah.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Cianjur, Cecep Alamsyah mengatakan, tentang situasi kondisi infrastruktur, sarana prasarana yang memang perlu penanganan akibat dari bencana atau sebab lain, pihaknya sudah menginventarisir.
Baca Juga:SLF Gedung Setda Cianjur Masih Ngambang, Terbentur Anggaran Besar untuk Bayar KonsultanDorong Investasi Melalui West Java Investment Summit 2022
“Kami kemarin sudah menginventarisir dengan BPBD, BKAD, Dinas Keuangan, dan kalau tidak salah itu sudah kami rencanakan untuk segera diselesaikan, dibuatkan jembatan,” kata dia kepada Cianjur Ekspres, Senin (3/10).
Cecep mengatakan, pembuatan jembatan sungai Cigonggang, direncanakan menggunakan anggaran dari belanja tidak terduga (BTT).
“Kemarin kami identifikasi seluruhnya mana saja yang perlu penanganan, dan di Cianjur selatan ada beberapa. Kemudian sekarang kan banyak yang banjir dan intensitas hujan sekarang mulai tinggi. Potensinya memang mudah-mudahan tidak terjadi, jadi kita harus waspada,” kata Cecep.
Selain itu, Cecep juga mengimbau kepada orangtua siswa dan masyarakat di Desa Neglasari, agar ketika debit air deras jangan memaksakan melintas.
“Saya mengimbau jangan memaksakan, jangan mengambil resiko. Jadi di Disdik itu sudah ada program guru mengunjungi siswa, misalnya ada sarana yang rusak, jangan memaksakan nanti mengancam keselamatan,” kata dia.
Cecep juga mengaku akan melakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur, bagaimana anak-anak didik di daerah itu dia bisa bersekolah, tapi dengan metode atau cara yang dibuat khusus buat mereka.
Cecep menambahkan, anggaran untuk pembuatan jembatan sungai Cigonggang, diperkirakan menghabiskan sebesar Rp2 miliar lebih. “Untuk anggaran yang dibutuhkan untuk membuat jembatan itu paling sekitar Rp2 miliar lebih, tergantung kontruksi panjang jembatan dan seterusnya, yang bersumber dari BTT kalau misalkan memenuhi persyaratan,” kata Cecep.