Anggaran Minim, NPCI Cianjur Hanya Kirim 20 Atlet ke Peparda Bekasi

Anggaran Minim, NPCI Cianjur Hanya Kirim 20 Atlet untuk Peparda Bekasi
Atlet Paralympic NPCI Cianjur melakukan sesi latihan untuk menghadapi Preparda 2022 di Bekasi.(istimewa)
0 Komentar

CIANJUR, CIANJUREKSPRES – National Paralympic Commite Indonesia (NPCI) Kabupaten Cianjur akan memberangkatkan 20 atlet untuk mengikuti kejuaraan pada pekan olahraga paralympik daerah (Peparda) 2022 di Kabupaten Bekasi. Terbatasnya anggaran membuat tidak semua atlet diberangkatkan.

Ketua National Paralympic Commite Indonesia (NPCI) Kabupaten Cianjur Asep Hermawan mengatakan, rencana NPCI hanya memberangkatkan 20 atlet Peparda, dari total 42 orang atlet yang sebelumnya sudah disiapkan.

“Rencana awal kami dari NPCI Cianjur akan memberangkatkan sebanyak 42 orang atlet pada Peparda Bekasi namun karena terbentur dengan anggaran ada pemangkasan hingga 22 orang,” kata Asep saat dihubungi melalui WhatsApp, Senin (26/9).

Baca Juga:Bazar UMKM di Cibeber Cianjur Tingkatkan Omset Kuliner Hingga Rp500 Ribu PerhariPotongan Kulit, Tulang dan Kepala Babi Ditemukan Diantara Tumpukan Sampah di Cipanas Cianjur

Asep mengatakan, pengurangan jumlah atlet lantaran keterbatasan anggaran. “Anggaran bantuan dari Pemkab Cianjur memang ada, namun tidak akan mencukupinya,” kata Asep.

Dia menjelaskan ada beberapa Cabor yang akan diberangkatkan NPCI Cianjur untuk mengikuti Peparda nanti di Bekasi, diantaranya Cabor Judo untuk tunanetra, atletik CP tunadaksa, angkat berat tunanetra, tunarungu bicara, dan tunagrahita, Cabor bulutangkis tunawicara dan tunagrahita, Cabor catur tunarungu bicara, dan tunadaksa, Cabor pingpong tunadaksa.

“Jadi ada enam cabang olahraga yang akan mengikuti Peparda di Bekasi nanti,” ujarnya.

Jadi lanjut Asep, mengingat minimnya anggaran yang diberikan oleh Pemkab Cianjur, maka pihaknya akan mendatangi Dinas terkait meminta audiensi kalau tidak kami serahkan sepenuhnya untuk kebutuhan anggaran nanti di Peparda.

“Ya, kami akan serahkan sepenuhnya ke pemerintah bagaimana ketika mengelola anggaran yang minim untuk kebutuhan cabor NPCI nanti di Peparda,” jelasnya.
Namun Asep juga tidak begitu menghiraukan soal anggaran yang diberikan Pemkab terhadap NPCI tersebut.

“Tugas saya disini sebagai Ketua NPCI bagaimana caranya agar Peparda nanti para atlet bisa meraih medali sehingga bisa menjadi kebanggaan Cianjur,” pungkasnya.(yis/bay)

0 Komentar