Cianjurekspres.net – Santri asal Kabupaten Purwakarta yang tenggelam saat berenang di Pantai Apra, Desa Saganten, Kecamatan Sindangbarang, Kabupaten Cianjur, ditemukan meninggal dunia, Kamis (9/12/2021) pukul 05.30 WIB.
Informasi yang diterima dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, jasad korban bernama Irsal (15) warga Kampung Maniis, Kabupaten Purwakarta tersebut, ditemukan Tim SAR gabungan sekitar 4 kilometer dari lokasi awal tenggelam yakni di Kampung Sedekan, Desa Mekarlaksana, Kecamatan Sindangbarang.
“Selanjutnya korban di bawa ke Puskesmas Sindangbarang,” kata Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Cianjur, Asep Sudarajat, Kamis (9/12/2021).
Baca Juga:PHRI Cianjur Imbau Pengelola Hotel Tetap Disiplin ProkesGali Potensi, DPMPTSP Cianjur Dongkrak Iklim Investasi
Dengan ditemukannya korban, operasi pencarian dan pertolongan pun ditutup. “Kami mengimbau (warga,red) untuk tidak berenang dan mencari ikan bagi nelayan apabila cuaca ekstrim dan gelombang tinggi,” ujar Asep.
Dilansir dari Harian Umum Cianjur Ekspres, berdasarkan Informasi yang masuk ke BPBD Kabupaten Cianjur, korban merupakan salah satu santri pondok pesantren di Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur.
Kronologi kejadian yang terjadi sekitar pukul 15.10 WIB tersebut, berawal saat korban bersama enam orang temannya mandi di pinggir Pantai Apra.
Meski sudah diingatkan warga sekitar agar tidak mandi di pantai karena ombak besar, korban bersama teman-temannya tidak menghiraukan. Sehingga korban terseret arus ombak yang besar karena sedang pasang.(hyt)