ANCAMAN serangan Demam Berdarah Dengue (DBD) sewaktu-waktu bisa saja terjadi saat memasuki musim pancaroba. Masyarakat diimbau untuk senantiasa menerapkan hidup bersih dan sehat.
Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur, Irvan Nur Fauzy mengatakan, cuaca saat ini memasuki pancaroba. Dari musim panas ke musim penghujan. Adanya perubahan cuaca dari panas ke musim penghujan tentunya akan kembali banyak berkembangbiaknya jentik nyamuk terlebih DBD.
“Tentunya saya berharap masyarakat Kabupaten Cianjur, terlebih yang tinggal tak jauh dari genangan air harus berhati-hati dan jangan lupa berbenah dengan cara bersih-bersih lingkungan,” kata Irvan, saat dihubungi melalui sambungan telefon, Senin (1/11).
Baca Juga:Sebelum Gasak Motor, Pencuri Sempat Jajan PermenKolaborasi dengan Brand Local, DAM Gelar Honda Custom Playground
Menurutnya cukup dengan 3 M untuk mengantisipasi terjadinya perkembangbiakan jentik nyamuk DBD. Yakni membuang, menutup, dan mengubur kaleng atau botol bekas agar tidak menimbulkan jentik nyamuk.
“Cukup dengan tiga M sebenarnya, asalkan kitanya harus rutin dan menerapkan pola hidup sehat,” katanya.
Dikatakan Irvan, karena selain demam berdarah juga bahayanya penyakit cikungunya. “Harus diwaspadai jika adanya timbul penyakit di musim pancaroba seperti sekarang ini, jangan gegabah bila perlu cepat pergi ke dokter,” ungkapnya.
Dikatakan Irvan, pihaknya melalui Puskesmas-puskesmas di seluruh kecamatan agar melakukan treatment secara berkala.
“Kita juga ada bidan yang tersebar di desa. Tentunya diinstruksikan untuk memberikan edukasi ke masyarakat terlebih di saat musim hujan seperti ini,” tandasnya.(yis/sri).