Cianjurekspres.net – Direktur Utama Perumdam Tirta Mukti Kabupaten Cianjur Budi Karyawan dan Dirut PT Tirta Gemah Ripah Jawa Barat Asep Winara, menandatangani nota kesepahaman (MoU) hibah Program Pengembangan Air Minum di Pendopo Bupati Cianjur, Selasa (31/8).
Penandatanganan ini disaksikan Wakil Bupati Cianjur Tb Mulyana Syahrudin dan Kepala Dinas Perumahan dan Permukimam Jabar Boy Iman Nugraha.
“Perumdam Tirta Mukti Kabupaten Cianjur mendapatkan hibah sistem pengembangan air minum dan digitalisasi program pembangunan air minum dari Gubernur Jabar melalui PT Tirta Gemah Ripah. Adapun pelaksanaannya akan dilakukan mulai bulan Spetember sampai dengan akhir tahun 2021,” ujar Dirut Perumdam Tirta Mukti Kabupaten Cianjur, Budi Karyawan.
Baca Juga:Cianjur Selatan Sangat Layak Jadi CDPOBSentul City Bukukan Laba Bersih Rp286,75 Miliar di Semester 1 2021
Budi mengungkapkan, Perumdam Tirta Mukti Cianjur dijadikan pilot project dan jika berhasil akan menjadi percontohan bagi PDAM di Jawa Barat.
“Bentuk hibahnya berbentuk program digitalisasi. Jadi nanti semua bisa melihat kegiatan dan program-program PDAM melalui digitalisasi yang ada di Kantor PDAM, Bupati dan Kantor Gubernuran,” katanya.
“Nanti terlihat daerah mana yang belum jadi pelanggan dan mana yang sudah. Siapa saja yang menjadi pelanggan di daerah itu, nanti akan terlihat bahwa pelanggan tersebut sudah membayar atau belum,” sambung Budi.
Pasalnya selama ini, jelas Budi, pihaknya tidak mengetahui ketika misalkan pelanggan tidak membayar air atau sudah karena semuanya ada di kantor cabang, terlebih total pelanggan Perumdam Tirta Mukti mencapai sekitar 50 ribu.
“Pelanggan nanti diingatkan melalui sistem digital tidak manual lagi,” tandasnya.(hyt)