“Ini adalah salah satu perwujudannya, bersama Wantannas, TNI, Polri, BUMN-BUMN termasuk Adhi Karya,” imbuhnya.
Sekretaris Jenderal Wantannas RI Laksdya TNI Harjo Susmoro mengatakan, Gerakan Vaksinasi Covid-19 Wantannas RI digelar untuk mempercepat sekaligus mengejar kekebalan kelompok pada Desember 2021.
“Karena kami menyadari Jabar sebagai cover ibu kota yang menjadi tolak ukur nasional. Kalau bisa penanganan di sekitar ibu kota berjalan dengan baik, maka InsyaAllah itu akan menjadi kebaikan untuk kita semua,” ucapnya.
Baca Juga:KICK OFF WJES 2021: Menguak Potensi Ekonomi, Akselerasi Investasi, dan Digitalisasi untuk Memajukan Inklusivitas Ekonomi Jawa BaratAntisipasi KLB, PMI Cianjur Gelar Orientasi dan Pembekalan bagi Relawan Sibat
“Dari capaian, rencana pemerintah 80 persen Desember semua tervaksinasi. Sampai dengan hari ini baru 27 persen. Jadi kita effort-nya cukup besar. Jabar secara persentase masih 27 persen, tapi kami tahu bahwa effort pemerintah daerah sudah luar biasa,” tambahnya.
Menurut Harjo, pihaknya akan menyampaikan beberapa permasalahan di lapangan, salah satunya terkait dinamika suplai vaksin di Jabar.
“Ada beberapa hal yang perlu kami ketahui itulah sebabnya kami datang agar menepis persoalan-persoalan selama ini. Mengapa? Kami harus melihat langsung. Karena tugas kami di Wantannas memberikan masukan kepada presiden selaku Ketua Wantannas untuk mengambil kebijakan nasional yang berdekatan dengan masalah-masalah secara nasional,” katanya.(rls/nik)