“Di era pandemi Covid-19, kita tetap harus produktif di sektor pangan sebagai andalan dan garda terdepan dalam menjadikan Jawa Barat swasembada pangan,” imbuh Teguh.
Teguh mengungkapkan, total saat ini terdapat 640 UPJA se Jawa Barat yang menyasar sektor tanaman pangan yang dibagi dalam lima rumpun, peternakan, hortikultura, perikanan, perkebunan dan kehutanan.
Pimpinan Cabang BNI Cianjur, R. Siswandi Tirtakusumah mengakui, jika KUR bagi kelompok UPJA terbilang baru. Karena yang sudah berjalan di pendanaan pertanian budidaya seeprti tebu, porang paprika dan lain-lain.
Baca Juga:BRI Terus Kembangkan Bisnis Treasury & Global ServicesBupati Cianjur Launching Tapping Box, Dongkrak Penerimaan Pajak Daerah
“Kita akan hitung untuk sistem kredit UPJA akan seperti apa. Kami akan menganalisa cashflow aliran uang masuk UPJA, sehingga dapat ditentukan metode pembayaran yang pas. Kami akan meminta masukan mengenai metode pembayaran KUR UPJA, jadi akan sangat bervariatif tiap UPJA di wilayah yang berbeda-beda,” tutur Siswandi dalam pemaparannya.(hyt)