Cianjurekspres.net – Polres Cianjur mendorong pesantren tangguh lodaya agar mampu menjaga ketahanan pangan di tengah Pandemi Covid-19.
“Pesantren tangguh artinya bisa mematuhi protokol kesehatan. Sedangkan mandiri dalam artian mereka mampu mengelola lahan tanah milik pesantren untuk dimanfaatkan menanam sayuran dan tumbuhan lainnya supaya bisa mandiri walau ditengah pandemi,” ujar Kapolres Cianjur, AKBP Mochamad Rifai, Jumat (12/2/2021).
Pesantren yang sudah siap tangguh mandiri nantinya akan mendapatkan berupa benih sayuran dan hewan ternak. “Kita tidak hanya berikan benih sayuran, namun juga ada hewan ternak seperti kambing, sapi dan lainnya,” kata Kapolres.
Baca Juga:Lima Kecamatan Ini Masuk Zona Merah Covid-19 di Cianjur650 Nakes Lansia di Cianjur akan Terima Vaksin Covid-19
Sampai saat ini tercatat baru ada lima pesantren di Cianjur yang sudah menjalankan program tersebut. Kelima pesantren ini berada di Kecamatan Cugenang dan Sukaresmi.
Menurut Rifai, untuk kedepan pihaknya akan mengembangkan program tersebut agar berjalan di seluruh kecamatan di Cianjur.
“Kita sudah kerjasama dengan Pemkab Cianjur untuk kembangkan program ini. Nanti untuk pembimbing akan dilakukan setiap Polsek dengan tujuan supaya semua pesantren bisa tangguh dan mandiri,” pungkasnya.(mg1/hyt)