Bahas Perekonomian dari Sudut Pandang Karya Ilmiah

Bahas Perekonomian dari Sudut Pandang Karya Ilmiah
Dihadiri oleh Bapak Dody Budi Waluyo (Deputi Gubernur Bank Indonesia) sebagai keynote speaker, dengan narasumber tokoh nasional Bapak Bambang P. S. Brodjonegoro (Menteri Riset dan Teknologi) dan ekonom internasional Bapak Iwan Jaya Azis, PhD (guru besar ekonomi di Cornel University, Amerika Serikat).
0 Komentar

 
Cianjurekspres.net – Rangkaian event perdana West Java Economic Society (WJES) 2020 akan dimulai 30 September 2020 dengan kegiatan workshop dan seminar, dan puncak acara pada tanggal 24-25 November 2020 yakni The 1st International Conference on Regional Economic and Development, yang akan menampilkan karya ilmiah terbaik dan diharapkan dapat menjadi masukan berharga untuk memajukan perekonomian daerah, khususnya Jawa Barat.
Sebagai tanda dimulainya rangkaian event WJES 2020, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat bersama ISEI Bandung menyelenggarakan webinar sekaligus  kick-off  WJES 2020 secara virtual, mengambil tema ‘Sustaining Regional Economic after Covid-19 Pandemic’.
Ketua ISEI Bandung, Aldrin Herwany mengajak dan memberikan kesempatan yang luas bagi kalangan akademisi dan seluruh anggota masyarakat yang memiliki perhatian untuk kemajuan ekonomi daerah untuk menyumbangkan pemikiran dan karya ilmiahnya dalam WJES.
“Semoga kehadiran WJES dapat menjadi terbangunnya sinergitas yang semakin baik dari berbagai kalangan untuk bersama memajukan Jawa Barat. Marilah dengan optimisme, kerja keras, sinergi yang baik dan doa, kita bersama-sama terus mengendalikan virus Covid-19 dan tetap menumbuhkan perekonomian masyarakat,” ujar Aldrin dalam keterangan tertulisnya, Rabu (23/9/2020).
Aldrin menyampaikan, ISEI akan terus berkolaborasi dengan Bank Indonesia melalui WJES melakukan berbagai kegiatan, tidak hanya forum ilmiah seperti seminar, tetapi juga workshop, writing competition, dan kegiatan peningkatan kapasitas sumber daya manusia, khususnya di bidang penelitian.
“Muara dari berbagai kegiatan tersebut adalah dihasilkannya rekomendasi kebijakan ekonomi daerah yang aplikatif dan tepat sasaran, sehingga memberikan manfaat bagi kemajuan perekonomian Jawa Barat untuk memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional,” pungkasnya.(rls/nik/**)

0 Komentar