Aster Panglima TNI Tinjau Lokasi Ketahanan Pangan di Pacet Cianjur

Aster Panglima TNI Tinjau Lokasi Ketahanan Pangan di Pacet Cianjur
0 Komentar

Cianjurekspres.net – Asisten Teritorial (Aster) Panglima TNI, Mayjen TNI Madsuni meninjau langsung lokasi ketahanan pangan Kampung Ciguntur, Desa Cipendawa, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur, Jumat (7/8/2020). 
Kedatangan Aster Panglima TNI, Mayjen TNI Madsuni didampingi Kolonel Kavaleri Untung (Sahli panglima TNI),  Kolonel Kav Harfuddin Daing (Paban III/Tahwil Ster TNI), serta Dandim 0608/Cianjur Letkol Kav. Ricky Arinuryadi, Danyon Armed Letkol Arm Haryanto.
“Disini kami menanam aneka jenis tanaman hortikultura, dan didukung dengan teknologi pertanian. Kami pun ikut membina kelompok tani  yang berasal dari petani sekitar. Kami juga sediakan sarana prasarana, dan hasilnya pun akan dinikmati para petani,” tutur Aster Panglima TNI Mayjen TNI Madsuni.
Baca Juga: Jabat Dandim 0608/Cianjur, Letkol Kav Ricky Arinuryadi Ziarah ke Makam Raden Aria Wiratanu Datar
Mayjen Madsuni mengatakan, pelaksanaan ini tak lepas dari kerjasama dan bantuan Dandim 0608/Cianjur yang mengawal DI wilayah Kabupaten Cianjur.
Dengan begitu, diharapkan dalam pelaksanaan ketahanan pangan ini bisa menjadi contoh kegiatan Kodim di daerah lainnya.
“Untuk Cianjur ini memiliki beragam jenis hortikultura. Semoga bisa menunjang kebutuhan kebutuhan sayur mayur warga. Saat ini harga cabai kan naik, semoga dengan upaya penanaman seperti ini bisa membuat harga stabil,” paparnya.
Selain itu, Mayjen Madsuni menuturkan, penanaman di lahan dataran tinggi ini memang pasokan airnya cukup banyak. Sehingga suplai airnya terus terjaga dan tanaman tumbuh subur.
“Upaya yang kami lakukan ini, demi mewujudkan ketahanan pangan nasional,” ujarnya.
Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Kecamatan Pacet, Deni Juwaeni mengatakan, adanya peninjauan yang dilakukan TNI ini akan sangat mendorong pihaknya bersama para petani supaya bisa lebih produktif dalam pengolahan tanam holtikultura di wilayah Cipendawa ini.
“Bagi kami sebagai PPL akan terus mendampingi setiap tugas dari petani. Mulai dari 30 sampai 40 anggota dalam satu area,” ujarnya kepada awak media.
Deni mengatakan, tugas bersama ini merupakan program dari Kementerian pertanian bersama TNI, dan termasuk penanganan di saat pandemi Covid-19.
“Jadi yang sekarang dilakukan adalah pengolahan tanah, untuk tanam jenis cabai. Yang nantinya bulan 11 akan dilakukan panen. Karena itu sudah jelas, hasilnya juga akan kontinyu. Termasuk tanam perdana yang insyaallah akan dilakukan nanti akhir Agustus,” tukasnya.(rls/*)

0 Komentar