“Karena banyaknya warga yang tidak kebagian sumbangan, bansos atau sembako Covid-19, sulit untuk meminta keterangan atau melihat KK dan KTP-nya,” jelas dia.
Dirinya pun berharap pada KPU Cianjur untuk lebih bijak serta dapat memahami kesulitan PPDP yang bertugas di lapangan. Terlebih di masa pandemi Covid-19.
“Semoga KPU lebih mempertimbangkan untuk anggaran atau honor PPDP di masa pandemi ini, karena lebih sulit daripada tahun yang sebelumnya,” pungkasnya. (job3/sri)