Ekraf Film Festival 2020: Gairahkan Pelaku Ekraf Jabar di Tengah Pandemi

Ekraf Film Festival 2020: Gairahkan Pelaku Ekraf Jabar di Tengah Pandemi
0 Komentar

Menurut Dedi, Ekraf Film Festival 2020 bertujuan memfasilitasi pelaku ekraf untuk bangkit dan memulihkan ekonomi pada masa AKB. Ia berharap film-film yang dihasilkan dapat mengedukasi masyarakat untuk terus berkarya di tengah pandemi.

“Ekraf merupakan suatu konsep di era ekonomi baru yang mengedepankan informasi dan kreativitas dengan mengandalkan ide dan pengetahuan dari Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai faktor produksi utama,” ucapnya.

Peluncuran Ekraf Film Festival 2020 disertai dengan Webinar bertema Bercerita Melalui Bahasa Visual Audio. Pegiat film Tony Trimarsanto dalam Webinar tersebut mengatakan, pandemi COVID-19 menuntut pelaku ekraf sub sektor film untuk berinovasi dan beradaptasi.

Baca Juga:Antisipasi Covid-19, Ibu-ibu PKK di Cibeber Cianjur Sebar Masker ke Sekolah14 Ribu Siswa di Cianjur Melanjutkan ke SMA dan SMK

“Pandemi menjadi ruang pembelajaran bagi kami. Temuan-temuan baru di kondisi seperti ini akan menjadi hal baru di sub sektor film pada masa yang akan datang,” kata Tony.

Tony berharap akan ada hal baru yang dapat dieksploitasi oleh pelaku ekraf sub sektor film Jabar dalam berkarya, mengingat ada batasan-batasan selama AKB. “Kita akan melihat kejutan-kejutan dari Ekraf Film Festival 2020,” katanya.

Kang Emil pun mengajak pelaku ekraf Jabar untuk konsisten berkarya dan berinovasi di tengah pandemi dan masa AKB. “Tetap berinovasi selama pandemi dan AKB ini. Kita buktikan kita bisa terus produktif, tapi dengan rasa aman dan nyaman selama pandemi COVID-19 ini,” kata Kang Emil.(rls)

0 Komentar