Cianjurekspres.net – Penyebaran virus Korona (Covid-19) terus mengalami peningkatan setiap harinya, baik jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP) serta Pasien Positif.
Mewabahnya Covid-19 harus dicegah semaksimal mungkin dengan berbagai upaya kebijakan publik dan kesehatan yang baik.
Plt Direktur Bengkel Politik Cianjur (BPC), Unang Margana mengajukan pokok-pokok pikiran terkait upaya mempercepat penanganan dan penanggulangan Covid-19 kepada Pemkab dan DPRD Cianjur.
Baca Juga:Fraksi Gerindra ke Pemkab Cianjur: Ekspose Renstra Penanganan Covid-19 ke DPRDLawan Covid-19, PDIP Cianjur Semprot Disinfektan, Bagikan Jamu, Masker dan Hand Sanitizer
Menurutnya, Pemkab dan DPRD Cianjur segera membuat kemudian mengekspose Rencana strategis tentang pencegahan dan penanggulangan Covid-19.
“Dalam waktu 2-3 bulan, potong semua tunjangan jabatan/kinerja ASN dan DPRD,” tandas Unang dalam keterangan tertulisnya kepada cianjurekspres.net, Sabtu (28/3/2020).
Unang pun juga meminta Pemkab Cianjur untuk membekukan semua jenis anggaran pertemuan teknis, seminar, rapat kerja, rapat koordinasi, lokakarya, bimbingan teknis, sosialisasi dan meeting group hingga Desember 2020.
” Anggarannya pindahkan ke anggaran berkode Corona 2020,” katanya.
Disisi lain, Unang menegaskan agar DPRD segera bekerja, jangan hanya menonton pemerintah saja. Bikin rencana darurat, segera rapat secara virtual atau online. Termasuk merombak postur anggaran secara radikal.
“Proyek-proyek fisik ditunda hingga tahun depan. Hanya yang terkait dengan kesehatan, pertanian dan pendidikan yang diprioritaskan. Sektor-sektor lain dipindahkan ke tahun anggaran 2021,” pungkasnya. (rilis/*)