CIANJUR – Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Ade Barkah Surahman meminta Pemkab Cianjur agar tidak ragu dalam pengusulan anggaran penataan Cagar Budaya Nasional Gunung Padang. Ia menyebut, seluruh fraksi di DPRD Provinsi Jawa Barat sudah sepakat untuk menyetujui usulan dari Cianjur perihal penataan Gunung Padang.
“Makanya siapkan DED secara matang, usulkan penataan hingga tuntas, jangan setengah-setengah,” ujar Ade Barkah usai melakukan kunjungan citra bakti ke Kantor Disparpora Kabupaten Cianjur, Kamis (12/12/2019).
Menurutnya, penataan Gunung Padang perlu dilakukan, terutama untuk kawasan yang menjadi kewenangan pemkab dan pempov. “Untuk kawasan inti yang menjadi kewenangan pusat, kami akan komunikasikan agar juga dilakukan penataan yang sama supaya lebih menarik wisatawan datang,” tegasnya.
Ia pun melihat harus adanya penataan destinasi wisata, karena Cianjur akan menjadi tujuan wisatawan dari berbagai daerah dengan banyaknya pembangunan akses baru seperti jalan tol Bogor-Sukabumi-Cianjur-Bandung dengan beberapa exit tol di wilayah Cianjur serta pembangunan Jalur Puncak II. Belum lagi dalam waktu dekat jalur kereta Sukabumi-Cianjur-Bandung akan beroprasi kembali.
“Dengan banyaknya akses tersebut tentu memudahkan wisatawan untuk datang, tidak melulu terjebak di Jalur Puncak I. Makanya destinasi wisatawa harus diantara, salah satunya yang sudah dikenal itu Situs Megalitikum Gunung Padang,” katanya.
Ade Barkah menilai, penataan di Gunung Padang mampu mengangkat wisata di sekitarnya. Sebab pengunjung nantinya akan datang ke beberapa destinasi wisata alam sekitar Gunung Padang.
“Secara otomatis dengan penataan dan peningkatan jumlah pariwisata, ekonomi warga sekitar akan meningkat. penginapan dan rumah makan akan banyak kedatangan pengunjung, belum lagi penjualan cendramata dan panganan khas,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Disparpora Kabupaten Cianjur, Yudi Ferdiana, mengatakan, adanya kunjungan dari DPRD Provinsi Jawa Barat membuat Disparpora memiliki dukungan dalam penataan Gunung Padang. Oleh karena itu, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Disparpora Provinsi Jawa Barat terkait penataan Gunung Padang.
“Segera kami berkomunikasi dengan Pemprov apa saja yang akan ditata oleh pemprov dan disesuaikan dengan rencana penataan oleh kabupaten. Dengan begitu penataannya bisa tuntas, terlebih setelah adanya dukungan langsung dari DPRD Provinsi Jawa Barat,” pungkasnya.(bay/nik)