Kepala Desa Majalaya Kecamatan Cikalongkulon, Mita Sasmita mengatakan, pemerintah desa sudah sejak awal mengupayakan pengobatan Arya Tanjung. Bahkan pihaknya sudah berkoordinasi dengan rumah sakit terkait pembiayaan.
“Untuk yang awalpun sudah akan dibebaskan, tapi kami mau mengeluarkan surat keterangan tidak mampu pun tidak bisa, karena domisilinya masih di tempat tinggal awal di Depok bukan di Desa Majalaya ini. Kami sudah dorong orangtuanya agar segera membuat pindah domisili dan kartu keluarga Arya yang baru, tapi belum ada respon dari mereka. Padahal mereka sudah setahun lebih tinggi di sini,” kata dia.
Namun untuk mempercepat proses pengurusan Adminduk, Pemdes akan turut membantu pihak keluarga, sehingga Arya bisa segera dirawat kembali di rumah sakit.
Baca Juga:Pengendara Motor Tewas di Ciloto Ternyata Warga SukaresmiSeruduk Truk, Enam Orang Tewas di Tol Cipali
“Tadi saya ditemani petugas dari puskesmas juga sudah cek lagi ke rumah Arya. Rencananya akan terus dipantau kesehatannya dan adminduknya akan dibantu supaya segera selesai,” kata Mita.
DI sisi lain, Kepala Puskesmas Cijagang, Javed S Mataputung menuturkan, sejak sakit pihak puskesmas melalui petugas kesehatan dan bidan selalu mengecek kondisi Arya. Bahkan setelah pulang dari rumah sakit pun rutin dilakukan pemeriksaan.
“Selain itu pasca di rawat di RSUD Sayang, Arya selalu kontrol ke Puskesmas Cijagang untuk ganti selang NGT,” kata dia.
Dia berharap persyaratan adminduk bisa segera diselesaikan oleh pihak keluarga, supaya Arya bisa kembali dirawat di rumah sakit.
“Untuk penanganannya harus di rumah sakit, sebab di puskesmas terbatas. Hanya pemeriksaan dan perawatan umum. Itupun sering kami lakukan,” jelasnya.(bay/hyt)