CIANJUR – Reaktivasi jalur kereta api Cianjur-Padalarang sudah mencapai 80 persen. Diperkirakan mulai beroperasi tahun 2020 mendatang.
“Untuk bulan nya belum bisa dipastikan. Tapi kira-kira antara bulan Maret atau April,” ujar Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jawa Bagian Barat, Achyar Pasaribu kepada cianjurekspres.net melalui sambungan telepon, Jumat (15/11/2019).
Menurutnya, sebelum dioperasikan terlebih dahulu dilakukan pengujian dan safety assessment. Achyar menambahkan, reaktivasi dilakukan secara bertahap, diawali dari jalur kereta api Cianjur-Ciranjang yang sudah beroperasi sejak 30 Juli 2019 lalu.
“Reaktivasi jalur Cianjur-Padalarang ini akan memudahkan warga Bogor atau Cianjur yang ingin ke Bandung. Masyarakat sangat antusias dengan dioperasikannya kembali jalur Cianjur-Ciranjang. Selain harga tiketnya yang sangat terjangkau, juga terhindar dari kemacetan jalan raya sehingga menghemat waktu” tuturnya.
Achyar mengungkapkan, anggaran yang dikeluarkan untuk reaktivasi jalur kereta api Cianjur-Padalarang sekitar Rp118 Miliar.
“Rencananya, setelah pengujian akan dilakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk membuat palang lintas,” pungkasnya.(rid/hyt)
Jalur KA Cianjur-Padalarang Diprediksi Beroperasi 2020
