Edi mengatakan, istrinya sempat dibawa ke RSUD Pagelaran, namun tak lama kemudian langsung dirujuk ke RSUD Cianjur pada Sabtu (27/4) lalu.
“Persis meninggalnya istri saya sekitaran pukul 13.00 Wib. Dan ini saya lagi nunggu ambulans untuk dibawa pulang ke Pagelaran,” katanya.
Ketua PPS Desa Bunijaya, Adang mengaku jika almarhumah dikenal aktif. Selain sebagai Ketua TPS 01, juga sebagai Ketua RT 02, dan aktif sebagai Kader Posyandu. Dan selain itu mempunyai riwayat penyakit diabetes (gula darah).
“Itu memang teman satu profesi saya. Atas nama pribadi, saya turut belasungkawa dan saya harap ada perhatian khusus dari pemerintah karena almarhumah Dina merupakan pejuang demokrasi,” pungkasnya.(yis/red)