CIANJUR – Warga di TPS 17,18,19,20 di Desa Sirnagalih Kecamatan Cilaku terpakasa masih harus menunggu untuk melakukan pencoblosan dalam Pileg dan Pilpres tahun 2019. Pasalnya hingga pukul 07.30 Wib Rabu (17/4) mulai dari Kotak suara dan kertas suara belum juga tersedia.
Elsa (25) warga Kampung Sirnagalih menuturkan, sejak pukul 06.00 Wib warga yang merupakan para pemilih tampak antusias berdatangan ke TPS yang tak jauh jaraknya dengan lingkungan desa.
“Saya lihat warga dari pukul 06.00 Wib sudah mulai berdatangan, tapi satupun kotak suara belum disiapkan oleh penyelenggara pemilu,” katanya saat dihubungi, Rabu (17/4) pukul 7.30 Wib.
Elsa mengatakan, situasi saat ini dari TPS 17,18,19,20 digabung di lingkungan sekola SDN Sirnagalih.
“Kira – kira kebayang gak bagaimana melakukan pencoblosan dengan situasi yang seperti itu,” katanya.
Elsa mengatakan, seharusnya dari penyelenggara itu sudah harus benar – benar siap untuk menyiapkan logistiknya.
“Sekarang saja sudah jam 7.30 Wib pemilihan belum juga dimulai. Sedangkan yang saya tahu pembukaan itu seharusnya dimulai pukul 7.00 Wib,” terangnya.
Menurutnya, antrean warga pun semakin banyak dan mempertanyakan hal tersebut kenapa bisa terjadi seperti itu.
“Yang saya tahu di Desa Sirnagalih itu kurang lebih ada 60an TPS, sedangkan waktunya saja dibatasi hingga pukul 13.00 Wib,” katanya.
Sementara itu Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPK) Kecamatan Cilaku Supriadi belum bisa dikonfirmasi.(yis/sri)