CIANJUR – Kapolda Jawa Barat dan Pangdam III Siliwangi melakukan peninjauan ke Kabupaten Cianjur untuk memeriksa kesiapan menjelang Pemilu H-1 dan menjamin keamanan dalam pelaksaannya.
“Seluruh jajaran di propinsi Jabar aman dan kondusiftivitas, ini merupakan tingkat demokrasi di masyarakat Jabar yang sangat tinggi,” kata Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto pada wartawan, Selasa, (16/4)
Dia, menjelaskan jumlah personel pengamanan di setiap TPS, tergantung dari situasi dan karakteristik TPS. Setiap TPS tidak hanya di jaga oleh Polri, melainkan juga TNI dan Linmas.
“Kita meyakinkan bahwa TNI dan Polri, juga komponen masyarakat dan aparatur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) siap menjamin keamanan dalam pelaksanaannya,” kata dia
Dia mengungkapkan, untuk wilayah yang terkendala bencana alam, dalam pelaksanaan pemungutan surat suara tetap dapat berlangsung dengan baik dan aman.
“Memang ada beberapa TPS, seperti di Soreang, Kabupaten Bandung yang terlanda banjir. Tapi semua sudah teratasi, dan masyarakat setempat pun sudah mendapatkan formulir C-6,” ujarnya.
Selain itu, untuk mengantisipasi terjadinya serangan fajar, dirinya, mengajak masyarakat agar mengaktifkan Siskamling dan kepolisian memaksimalkan patroli cyber.
“Kita berharap pesta demokrasi ini berjalan aman, lancar, dan kondusif. Jika ada intimidasi atau paksaan silahkan segera lapor kepada petugas. Kita akan tindak,” ujarnya.
Dia menambahkan, Polri dan TNI pun mengimbau kepada masyarakat untuk yang mempunyai hak pilih, agar datang ke TPS terdekat dan memberikan suara 17 April.
“Pemilu inikan 5 tahun sekali, untuk menentukan wakil rakyat dan pimpinan negara untuk 5 tahun yang akan datang, jadi diharapkan masyarakat harus menggunakan hak pilihnya,” pungkasnya.(bay/sri)