SEBANYAK 350 warga di Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur mengikuti pengobatan gratis yang diselenggarakan Baraya Ekasastra. Kegiatan tersebut merupakan rangkaian acara reses aspirasi Anggota DPR RI Eka Sastra dengan tema bakti sosial pengobatan gratis, Jumat (28/12) lalu.

Anggota DPR RI Komisi VI Eka Sastra mengatakan, bentuk kegiatan resapan aspirasi dilakukan selama satu minggu di Kabupaten Cianjur. Sebelumnya dilakukan di Kecamatan Leles, Cidaun dan saat ini akan dilakukan di tiga kecamatan di Cianjur utara, yakni Kecamatan Ciranjang, Sukaresmi dan Kecamatan Cipanas.

Selain menerima aspirasi dari masyarakat, Baraya Ekasastra dalam kegiatan reses tersebut mengadakan pengobatan gratis untuk 100 orang warga. Namun faktanya, jumlah peserta membludak, jauh dari rencana awal.

“Dari jatah 100 orang namun kita telah melayani pengobatan gratis ini lebih dari 350 orang,” kata Eka Sastra, kepada Cianjur Ekspres.

Eka mengatakan, antusias warga Desa Sindangkerta yang ingin melakukan pengobatan gratis ini cukup tinggi. Kondisi tersebut terjadi tidak terlepas akibat sulitnya mendapatkan pelayanan dari Puskesmas setempat yang dirasa kurang maksimal.

“Saya rasa di Puskesmas khususnya perlu ada perubahan dalam hal pelayanan bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan. Karena kalau saya dengar dari masyarakat, pelayanan di Puskesmas ini cukup lamban sehingga masyarakat pun segan datang untuk berobat ke Puskesmas,” katanya.

Eka mengatakan, ada temuan menarik pada saat melakukan pengobatan gratis. Ada salah satu warga yang mengeluhkan tingkat ke adilan dokternya cukup rendah, sehingga masyarakat membludak untuk melakukan pengobatan gratis. Dan sebenarnya kejadian seperti ketidak adilan dokter terhadap pasien itu bukan hanya terjadi di Kabupaten Cianjur akan tetapi hampir disemua daerah.

“Menurut saya harus ada perbaikan sistem kesehatan yang dilakukan oleh dokter itu sendiri, dan bukan hanya dilakukan di rumah sakit saja,” pungkasnya.(adv/yis/sri)