CIANJUR – Sebanyak 1.046 personel gabungan TNI, Polri dan instansi terkait di Kabupaten Cianjur mengikuti kegiatan gelar apel Operasi Lilin Lodaya 2018 di Lapang Prawatasari yang dipimpin Kapolres Cianjur AKBP Soliyah, Kamis (20/12).
Kapolres Cianjur, AKBP Soliyah, mengatakan, gelar pasukan oprasi lilin lodaya 2018 merupakan sebuah bentuk kesiapan pengamanan dalam Natal 2018 dan perayaan tahun baru 2019.
“Sebelumnya kami telah mengadakan rapat lintas sektoral, sebab pengamanan ini tidak hanya melibatkan Polri saja tepai melibatkan TNI, pemerintah dan masyrakat yang ikut secara swakarta,” ucapnya kepada wartawan, kemarin.
Soliyah, mengatakan, kegiatan yang digelar itu untuk menyamakan persepsi dalam menghadapi pelaksanaan Natal dan perayaan Tahun Baru 2019 di wilayah hukum Cianjur.
“Untuk memberikan rasa aman dan nyaman terhadap masyarakat yang merayakan Natal dan Tahun Baru. Polres Cianjur menyiapkan 12 pos pengamanan, dan enam pos pelayanan yang tersebar di seluruh wilayah Cianjur,” ucapnya.
Menurutnya, Polres Cianjur juga akan melaksanakan Latpraop (Latihan Pra Operasi) yang digelar di Mapolres Cianjur, setelah itu juga akan di melaksanakan plortaktikal game.
“Plortaktikal game fungsinya adalah memberikan pemahaman apabila ada kejadian di suatu tempat, siapa yang akan bergerak, kemudian seperti apa cara bertindaknya, jadi pada saat ada kejadian secara cepat dan tepat dalam mencegahnya atau menanganinya,” Kata dia.
Dia menjelaskan, dalam kesempat itu juga Polres Cianjur melaksanakan memusnahakan botol miras, miras oplosan dan KTP yang invalid.
“Botol dan mirap oplosan tersebut merupakan hasil razia beberapa bulan yang lalu dan pemusnahan KTP yang invalid itu untuk mengantisipasi oknum yang tidak bertanggu jawab yang sebelumnya telah berkoordinasi dengan Plt Bupati Cianjur,” kata dia.(bay/red)