Kementerian LHK Fokus Menjaga Hulu Sungai

Kementerian LHK Fokus Menjaga Hulu Sungai
MENTERI Lingkungan Hidup dan Kehutanan Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc
0 Komentar

CUGENANG – Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Siti Nurbaya menyebutkan bahwa saat ini pihaknya mempunyai badan pengelola Jabodetabekjur. Dengan begitu, Kementerian LHK sifatnya lebih fokus untuk penanganan di bagian hulu sungai saja.
Berdasarkan data yang sebelumnya diberitakan bahwa hampir semua kawasan di Cianjur utara, yakni Kecamatan Cipanas, Pacet, Sukaresmi, Cugenang, dan Cikalongkulon, sudah menjadi ketetapan kebijakan pemerintah baik pemerintah pusat, maupun Pemerintah Daerah Provinsi dan kabupaten.
Padahal kawasan tersebut sudah menjadi bagian dan tidak terpisahkan dari rencana tataruang nasional dan tata ruang wilayah untuk kawasan penyangga dan resapan air bagi pembangunan nasional.
“Kalau urusan pembangunan dan tata ruang nasional itu wewenangnya ada di Menteri agraria dan tataruang (ATR) BPN,” ungkap Siti, kepada Cianjur Ekspres, belum lama ini.
Siti mengatakan, peristiwa longsor sebelumnya yang terjadi di wilayah Bogor dan di Kabupaten Cianjur pihaknya langsung menangani hulunya dan dijaga bagaimana caranya agar tidak terjadi longsor kembali.
“Saat terjadi longsor pada beberapa waktu di Kabupaten Bogor dan Cianjur, kami langsung mengamankan hulunya,” ujar dia.
Menurutnya, berkaitan dengan titik rawan bencana longsor yang ada di Indonesia pihaknya akan berupaya bagaimana untuk merawat hulu sungai tersebut retap terjaga.
“Dengan begitu, cara perawatannya kami harus menjaga dan melakukan penanaman pohon di setiap hulu DAS tersebut,” katanya.
Menteri LHK mengajak semua elemen masyarakat untuk ikut menanam pohon keras du hutan dan pohon buah di perkampungan. Dengan begitu bisa untuk mengantisipasi terjadi bencana salah satunya longsor.
“Ayo semua masyarakat kita menanam pohon, dengan begitu bisa terhindar dari kerusakan ekosistem dan juga jauh dari bencana,” tandasnya.(yis/red)

0 Komentar