CIANJUR,CIANJUR.JABAREKSPRES.COM – Puluhan hektar sawah di Desa Pagermaneuh, Kecamatan Tanggeung, Kabupaten Cianjur rusak, akibat meluapnya Sungai Cibuni setelah hujan deras yang turun, Selasa 11 November 2025 sore.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Desa Pagermaneuh, Kecamatan Tanggeung Dodi Agusti Romdon saat dihubungi, Rabu 12 November 2025.
“Saat ini aliran Sungai Cibuni sudah mulai surut, meski debit air masih cukup tinggi. Bahkan cuaca sekarang pun gerimis,” kata Dodi.
Baca Juga:Peringati HUT ke-14, NasDem Cianjur Bagikan Paket Sembako kepada MasyarakatKebun Raya Cibodas Dukung Program Edukasi dan Penghijauan Sekolah di Cianjur
Akibat meluapnya aliran Sungai Cibuni tersebut lanjut dia, sawah yang baru ditanami padi seluas 20 hektar lebih rusak, dan jembatan penghubung antar desa terputus.
“Jembatan itu merupakan penghubung antara Desa Pagermaneuh, Karangtengah dan Rawagede. Akibatnya, warga dari Desa Karangtengah dan Rawagede tak dapat melintas,” katanya.
Dodi menyebutkan, tidak ada rumah warga yang terdampak akibat meluapnya aliran Sungai Cibuni tersebut. Namun sejumlah warga saat ini masih khawatir.
“Warga masih takut Sungai Cibuni kembali meluap, karena cuaca sekarang mendung, bahkan sesekali terjadi hujan gerimis,” katanya.
Dia menambahkan, pihaknya telah membuatkan laporan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur terkait dampak meluapnya Sungai Cibuni.
