Harga Emas Hari Ini Naik Tajam, Sentuh Rp2,16 Juta per Gram

Harga Emas Hari Ini Naik Tajam
Harga Emas Hari Ini Naik Tajam, Sentuh Rp2,16 Juta per Gram
0 Komentar

CIANJUR, CIANJUR.JABAREKSPRES.COM – Harga emas dunia dan dalam negeri kembali menunjukkan tren kenaikan signifikan pada perdagangan Senin, 13 Oktober 2025. Berdasarkan data dari situs harga-emas.org, harga emas spot global naik ke level 4.053,55 USD per ons troi, atau setara dengan Rp67.208.348,13 per ons, meningkat sebesar +504.731,05 rupiah dibandingkan perdagangan sebelumnya.

Sementara itu, harga emas per gram tercatat berada di posisi Rp2.160.798,57, naik Rp16.227,48 per gram. Kenaikan ini menunjukkan penguatan harga emas baik dalam satuan dolar AS maupun rupiah, seiring meningkatnya permintaan global terhadap logam mulia tersebut.

Kenaikan juga terlihat pada satuan kilogram yang kini menyentuh Rp2.160.798.570, naik Rp16.227.480 dari posisi sebelumnya. Pergerakan positif ini menandakan tren bullish yang kuat di pasar emas, dipicu oleh sentimen ekonomi global yang masih diliputi ketidakpastian serta melemahnya nilai dolar AS.

Baca Juga:5 Penyebab Sering Ngantuk Meski Tidak CapekApa Itu Morning Person dan Mengapa Mereka Lebih Produktif?

Di dalam negeri, harga emas batangan keluaran PT Aneka Tambang (Antam) dan Pegadaian juga ikut terdongkrak. Untuk emas Antam, harga per gram kini mencapai Rp2.245.600, sedangkan di Pegadaian sedikit lebih rendah di level Rp2.240.313 per gram.

Jika dibandingkan dalam berbagai satuan, harga emas Antam untuk ukuran 100 gram kini mencapai Rp224.712.000, sedangkan ukuran 50 gram dibanderol Rp112.395.000. Untuk pecahan kecil, seperti 1 gram dijual Rp2.455.000 dan 0,5 gram sebesar Rp1.272.500.

Sementara itu, harga emas Pegadaian untuk ukuran 100 gram tercatat Rp224.253.000, ukuran 10 gram sebesar Rp22.511.000, dan pecahan 1 gram mencapai Rp2.309.000. Data ini menunjukkan bahwa harga emas di Pegadaian relatif sedikit lebih murah dibandingkan Antam, namun perbedaannya tidak terlalu signifikan.

Kenaikan harga emas yang terus terjadi dalam beberapa bulan terakhir membuat logam mulia ini semakin diminati oleh investor maupun masyarakat umum. Dalam lima tahun terakhir, nilai emas tercatat naik sebesar 196,48 persen, atau meningkat lebih dari Rp1,8 juta per gram. Angka ini memperlihatkan bahwa emas masih menjadi instrumen investasi yang stabil dan menjanjikan di tengah fluktuasi ekonomi global.

Para analis memperkirakan harga emas akan terus bertahan di level tinggi hingga akhir tahun 2025. Hal ini didorong oleh faktor geopolitik internasional, tren suku bunga yang cenderung menurun, serta meningkatnya minat investor terhadap aset aman (safe haven) seperti emas.

0 Komentar