CIANJUR,CIANJUR.JABAREKSPRES.COM – Himpunan Peternak Penggemar Ayam Pelung Indonesia (HIPPAPI) DPD Kabupaten Cianjur, menggelar Kontes Ayam Pelung Suara Alam Cup ke-XX di Eks Lapang Parkir Setda Kabupaten Cianjur, Minggu 21 September 2025. Ajang bergengsi ini diikuti peserta dari berbagai daerah di Jawa Barat hingga luar Pulau Jawa.
Bupati Cianjur, Mohamad Wahyu Ferdian mengatakan, kontes ayam pelung tahun ini terasa istimewa karena untuk pertama kalinya dilaksanakan di Pendopo Kabupaten Cianjur.
“Alhamdulillah tahun ini kita bisa mengadakan kontes ayam pelung bertemakan Suara Alam Cup ke-20 di Pendopo Kabupaten Cianjur, biasanya di kecamatan-kecamatan. Kami berharap ayam pelung sebagai ikon Kabupaten Cianjur bisa menjadi kebanggaan tidak hanya di Indonesia, tapi juga dikenal hingga dunia internasional,” katanya kepada Cianjur Ekspres.
Baca Juga:Sambangi Kampus STAI Al-Azhary, KPU Cianjur Perkuat Pendidikan Pemilih Pemula Bagi Mahasiswa Baru Kolaborasi Wujudkan Sistem Pengelolaan Sampah Berkelanjutan, 'Jumat Berkah: Satu Anak, Satu Ecobrick'
Menurut Wahyu, ayam pelung memiliki nilai ekonomi tinggi karena harga jualnya bisa mencapai puluhan juta rupiah.
“Harga ayam pelung ini fantastis, tidak seperti ayam biasa. Ada yang dihargai sampai jutaan bahkan mencapai Rp70 juta. Ini bisa memberikan semangat bagi para pembudidaya ayam pelung di Kabupaten Cianjur,” ucapnya.
Kepala Dinas Peternakan, Kesehatan Hewan, dan Perikanan (DPKHP) Kabupaten Cianjur Iwan Setiawan menambahkan, kontes ini tidak hanya menjadi ajang pelestarian ayam pelung, tetapi juga berpotensi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Even seperti ini sangat penting karena mendorong peningkatan harga jual ayam pelung. Selain bernilai ekonomi tinggi, ayam pelung juga memiliki daging dengan berat minimal lima kilogram yang dapat mendukung pemenuhan gizi masyarakat,” jelasnya.
Iwan menyebut, meskipun ayam pelung kini sudah banyak dikembangkan di Garut, Bandung, bahkan Jepang, Cianjur tetap menjadi daerah asal yang harus dilestarikan.
“Pemerintah harus hadir untuk memastikan ayam pelung tetap menjadi kebanggaan Cianjur,” tegasnya.
Pemkab Cianjur komitmen akan menjadikan kontes ayam pelung sebagai agenda tahunan, sehingga ke depan diharapkan kualitas penampilan ayam pelung semakin baik dan dikenal lebih luas.
Baca Juga:Serap Aspirasi saat Reses, Anggota DPRD Cianjur Wahyudin Ungkap Dua Program Ini Dipertanyakan WargaReses Anggota DPRD Cianjur Asep Guntara, Bantuan Rp25 Juta/RT dan Insentif Guru Ngaji Jadi Sorotan Warga
Sementara itu, Sekretaris DPD HIPPAPI Kabupaten Cianjur, Asep Hasan Basri, mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Cianjur khusnya Bupati bersama jajaran kepala dinas terkait yang telah mensupport kegiatan tersebut.