PERSIB Tegaskan Aturan Penukaran Tiket Jelang Laga Kontra Persebaya

Bobotoh
PERSIB Tegaskan Aturan Penukaran Tiket Jelang Laga Kontra Persebaya (disway)
0 Komentar

CIANJUR, CIANJUR.JABAREKSPRES.COM– Pertandingan besar antara PERSIB Bandung dan Persebaya Surabaya dipastikan menjadi magnet bagi Bobotoh. Untuk menjaga kenyamanan sekaligus kelancaran jalannya acara, PERSIB kembali memberlakukan mekanisme penukaran e-ticket menjadi gelang penanda di dua lokasi, yakni Summarecon Mall Bandung (Summaba) dan Detasemen Jasa Angkutan (Den Jas Ang) Kota Bandung, pada Jumat 12 September 2025.

Kebijakan ini bukan hanya berlaku untuk laga melawan Persebaya, tetapi juga untuk partai-partai lain yang memiliki animo tinggi. PERSIB menilai sistem penukaran tiket sebagai langkah penting agar seluruh Bobotoh mendapatkan akses resmi, tercatat dengan baik, serta menikmati atmosfer pertandingan dengan aman dan tertib.

Di Summaba yang berada di Jalan Grand Bulevar No. 1, Gedebage, layanan penukaran khusus disediakan untuk kategori VIP Bawah, VIP Barat Selatan (VBS), VIP Barat Utara (VBU), dan VBU Lounge. Sementara itu, pemilik tiket tribun Timur, Utara, dan Selatan dapat melakukan penukaran di Den Jas Ang, Jalan Ibrahim Adjie No. 433, Kota Bandung. Kedua titik penukaran akan beroperasi mulai pukul 07.00 hingga 15.30 WIB.

Baca Juga:Persib Siap Hadapi Persebaya, Target Tiga Poin di GBLASinopsis Film Maryam Janji dan Jiwa

Perlu dicatat, e-voucher kini hanya dapat diakses melalui aplikasi resmi PERSIB di menu Profile – Tiket Kamu dan tidak lagi dikirim via email.

Adapun syarat dan aturan penukaran tiket yang wajib diperhatikan Bobotoh, antara lain:

  1. Membawa KTP asli saat penukaran.
  2. Proses penukaran tidak dapat diwakilkan dengan alasan apa pun.
  3. Barcode pada gelang penanda bersifat pribadi dan tidak boleh dibagikan.
  4. Gelang wajib langsung dikenakan di pergelangan tangan kiri, menunda pemakaian bisa membuat tiket hangus.
  5. Tiket resmi pertandingan kandang PERSIB hanya tersedia di PERSIB App. Hindari pembelian dari calo atau pihak tidak resmi.

Melalui kebijakan ini, PERSIB ingin memastikan ekosistem pertandingan tetap aman, nyaman, dan kondusif. PERSIB juga mengajak Bobotoh untuk berperan aktif menjaga ketertiban demi kebanggaan bersama.

Dukungan kepada Pangeran Biru bukan hanya lewat koreografi dan nyanyian di stadion, melainkan juga dengan disiplin serta kepedulian. Mari tunjukkan kesetiaan kita lewat kampanye #JagaGBLAJagaPERSIB — karena stadion yang tertib adalah rumah besar yang akan selalu menjadi kebanggaan Bobotoh.***

0 Komentar