Presiden Prabowo: DPR Akan Cabut Kebijakan yang Tidak Berpihak pada Rakyat

Presiden Prabowo
Presiden Prabowo: DPR Akan Cabut Kebijakan yang Tidak Berpihak pada Rakyat
0 Komentar

CIANJUR, CIANJUR.JABAREKSPRES.COM- Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menggelar pertemuan dengan pimpinan DPR RI dan ketua umum partai politik di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (31/8/2025). Dalam pertemuan tersebut, Presiden menegaskan bahwa DPR sepakat untuk mencabut sejumlah kebijakan yang dinilai tidak berpihak kepada rakyat.

“Para pimpinan DPR menyampaikan akan dilakukan pencabutan beberapa kebijakan DPR RI, termasuk terkait besaran tunjangan anggota DPR dan moratorium kunjungan kerja ke luar negeri,” ujar Presiden Prabowo di Istana Kepresidenan.

Presiden menambahkan, langkah ini diambil setelah adanya koordinasi antara pimpinan DPR dengan ketua umum partai politik. Ia menyebut, para ketua fraksi di DPR diminta untuk mengarahkan seluruh anggota dewan agar lebih peka dan benar-benar berpihak pada kepentingan rakyat.

Baca Juga:Partai Nasdem Menonaktifkan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Sebagai Anggota DPR RIPAN Nonaktifkan Eko Patrio dan Uya Kuya dari DPR RI Usai Rumah Digeruduk Massa

Lebih lanjut, Presiden Prabowo juga menegaskan bahwa keputusan tersebut menjadi bentuk tanggung jawab politik sekaligus jawaban atas aspirasi masyarakat yang belakangan ramai disuarakan melalui aksi demonstrasi.

Dalam pertemuan ini, hadir sejumlah pimpinan partai politik, antara lain Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, serta Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar.

Adapun Partai Demokrat diwakili oleh Wakil Ketua Umum Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), sementara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) diwakili oleh Muhammad Kholid. Turut hadir Ketua DPR RI Puan Maharani, Ketua MPR RI Ahmad Muzani, dan Ketua DPD RI Sultan B. Najamuddin.

0 Komentar