CIANJUR, CIANJUR.JABAREKSPRES.COM— Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Jawa Barat mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem pada Rabu pagi ini. Dalam informasi resmi yang dirilis pada pukul 06.15 WIB, BMKG menyampaikan bahwa terdapat potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang. Kondisi cuaca tersebut diperkirakan akan mulai terjadi pada pukul 06.30 WIB dan dapat berlangsung hingga pukul 08.00 WIB.
Wilayah yang berpotensi terdampak langsung oleh kondisi ini meliputi sejumlah kecamatan di Kabupaten Sukabumi, antara lain Pelabuhanratu, Simpenan, Cikembar, Waluran, Ciemas, Kalibunder, Surade, Cibitung, Ciracap, Gunung Guruh, Nyalindung, Cidolog, Cidadap, dan Tegal Buleud. Selain itu, beberapa wilayah di Kabupaten Cianjur seperti Pagelaran, Tanggeung, Cibinong, Sindangbarang, Agrabinta, Cikadu, Leles, dan Pasirkuda juga termasuk dalam area yang perlu diwaspadai. Di Kota Sukabumi, wilayah Lembursitu masuk dalam daftar wilayah yang berpotensi terdampak.
Tidak hanya itu, BMKG juga menyebutkan adanya potensi perluasan hujan ke beberapa wilayah lainnya. Di Kabupaten Sukabumi, perluasan ini mencakup wilayah Cikakak, Bantargadung, Cisolok, Cikidang, Warung Kiara, Jampang Kulon, Cicantayan, Cisaat, Pabuaran, Sagaranten, dan Cimanggu. Sementara di Kabupaten Cianjur, potensi hujan meluas ke daerah Kadupandak dan Cijati. Kota Sukabumi juga diperkirakan mengalami perluasan hujan di wilayah Warudoyong dan Cibeureum.
Baca Juga:Kapan Rebo Wekasan? Tradisi Rabu Terakhir di Bulan SafarGempa Magnitudo 3,3 Guncang Borong, NTT, Kedalaman 5 Km
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang. Aktivitas luar ruangan, terutama yang dilakukan di wilayah-wilayah terdampak, sebaiknya dilakukan dengan mempertimbangkan kondisi cuaca yang sedang berlangsung.
Informasi lengkap dan terkini dapat diakses melalui situs resmi BMKG di https://nowcasting.bmkg.go.id, atau dengan menghubungi call center di 196. Masyarakat juga disarankan untuk mengikuti akun media sosial resmi @infoBMKG guna mendapatkan pembaruan cuaca secara real time.