CIANJUR, CIANJUR.JABAREKSPRES.COM- Dalam rangka mempersiapkan Tim Nasional Indonesia U-17 menghadapi ajang Piala Dunia U-17 yang akan berlangsung di Qatar pada 3–27 November 2025, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) telah menyusun serangkaian program strategis. Selain mengadakan pemusatan latihan atau training camp di Bali yang telah berjalan selama sebulan, PSSI juga akan menyelenggarakan turnamen Piala Kemerdekaan pada bulan Agustus mendatang. Lokasi pelaksanaan turnamen ini berada di luar Pulau Jawa, tepatnya di Medan, Sumatera Utara.
Turnamen ini dirancang tidak hanya sebagai sarana uji coba bagi Timnas U-17, tetapi juga sebagai bentuk penghargaan kepada pemerintah yang telah memberikan perhatian terhadap infrastruktur olahraga, terutama pembangunan stadion di daerah. Pelaksanaan Piala Kemerdekaan di Medan menjadi simbol bahwa pengembangan sepak bola nasional tidak hanya berpusat di Jawa, tetapi juga merata di seluruh wilayah Indonesia. Stadion yang akan digunakan dalam turnamen ini sebelumnya telah dibangun untuk pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON), sehingga dinilai layak dan representatif untuk pertandingan bertaraf internasional.
Adapun peserta yang telah dipastikan turut ambil bagian dalam turnamen ini selain Timnas Indonesia U-17 adalah Afrika Selatan dan Tajikistan. Tiga pertandingan dinilai cukup untuk memberikan pengalaman tanding yang dibutuhkan oleh skuad muda Garuda. Saat ini, PSSI masih berusaha mencari satu tim tambahan, dengan preferensi dari kawasan Amerika Latin. Namun, tantangan utama dalam hal ini adalah jarak tempuh yang cukup jauh, sehingga alternatif dari negara yang lebih dekat juga sedang dipertimbangkan.
Baca Juga:Tugu Proklamasi Jadi Tempat Perenungan Doa Lintas Agama dalam Rangka Syukur KemerdekaanZikir dan Doa Kebangsaan, MBG dan Sekolah Rakyat Selaras dengan Semangat Kemerdekaan
Uji coba ini dianggap penting untuk membiasakan para pemain menghadapi lawan-lawan yang memiliki karakteristik serupa dengan tim-tim yang akan dihadapi pada babak penyisihan grup Piala Dunia U-17. Indonesia tergabung di Grup H bersama Brasil, Zambia, dan Honduras. Selain dari aspek taktik dan strategi, PSSI juga berencana mengirim tim ke Qatar lebih awal untuk beradaptasi dengan kondisi lapangan, cuaca, dan lingkungan setempat. Hal ini menjadi penting karena pertandingan di Piala Dunia U-17 akan digelar di lapangan non-stadion dengan konsep seperti festival, yang dapat mempengaruhi fokus pemain.