CIANJUR, CIANJUR.JABAREKSPRES.COM- Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) merupakan masa penting yang dirancang untuk membantu murid baru mengenal lingkungan sekolah, membangun hubungan sosial yang positif, serta menumbuhkan rasa aman dan nyaman dalam memulai proses pembelajaran.
Di jenjang Sekolah Dasar (SD), MPLS harus dilakukan secara ramah, menyenangkan, dan mendidik, sesuai dengan perkembangan psikologis anak-anak usia dini. Oleh karena itu, Kementerian Pendidikan merancang Silabus MPLS Ramah SD yang terdiri dari enam tujuan utama yang saling berkaitan.
- Tujuan pertama dari MPLS SD adalah menumbuhkan dan menguatkan karakter serta profil lulusan. Kegiatan ini bertujuan membentuk dasar karakter murid baru yang selaras dengan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila. Contoh kegiatannya meliputi Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, pertemuan pagi ceria, pengenalan profil lulusan, serta penumbuhan perilaku damai dan penguatan karakter seperti kemandirian, kerja sama, dan kejujuran.
- Tujuan kedua adalah membantu murid baru untuk mengenal, beradaptasi, dan berinteraksi positif dengan warga satuan pendidikan. Anak-anak diperkenalkan dengan teman-teman sekelas, guru, serta tenaga kependidikan lainnya. Hal ini bertujuan menciptakan lingkungan yang inklusif dan memperkuat rasa kebersamaan sejak hari pertama.
- Tujuan ketiga adalah memperkenalkan sarana dan prasarana yang ada di sekolah. Murid baru dikenalkan dengan denah sekolah, ruang kelas, perpustakaan, UKS, toilet, dan fasilitas lainnya. Mereka juga diperkenalkan pada cara menjaga keamanan dan aksesibilitas fasilitas tersebut. Pengenalan program keseharian sekolah juga dilakukan agar murid memahami rutinitas sekolah secara umum.
- Tujuan keempat yaitu membantu murid mengenal dan beradaptasi terhadap kondisi lingkungan sekitar satuan pendidikan. Ini mencakup pengenalan kondisi sosial, budaya, dan geografis sekitar sekolah, serta kegiatan belajar bermasyarakat. Dalam beberapa kasus, sekolah juga bisa melibatkan masyarakat sekitar untuk berinteraksi dengan murid baru, seperti melalui kegiatan kunjungan atau undangan informal.
- Tujuan kelima adalah membantu murid memahami kurikulum satuan pendidikan. Sekolah mengenalkan visi, misi, dan tujuan pendidikan yang menjadi ciri khas sekolah tersebut. Selain itu, murid juga dikenalkan dengan kegiatan intrakurikuler, ekstrakurikuler, budaya sekolah, serta metode pembelajaran yang digunakan di jenjang sekolah dasar.
- Tujuan keenam adalah mengenali karakteristik dan kebutuhan perkembangan setiap murid baru. Dalam tahap ini, dilakukan pengisian formulir identitas murid oleh orang tua atau wali. Informasi ini digunakan guru dan sekolah untuk memahami latar belakang serta kebutuhan khusus murid sehingga dapat memberikan layanan pendidikan yang sesuai.