Polda Jabar Bantu Evakuasi Korban Longsor di Cirebon, Kombes Hendra: Korban Masih Bertambah

Evakuasi Korban
Personel yang diterjunkan Polda Jabar membantu relawan mengevakuasi jenazah korban tertimbun dalam insiden tanah longsor terjadi di lokasi galian C Gunung Kuda milik Karim, yang berada di Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, pada Jumat, 30 Mei 2025. (Foto: Bid Humas Polda Jabar)
0 Komentar

CIREBON, Cianjur.jabarekspres.com – Musibah tanah longsor terjadi di lokasi galian C Gunung Kuda milik Karim, yang berada di Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, pada Jumat, 30 Mei 2025 sekitar pukul 10.00 WIB.

Longsor tersebut menimbun tujuh unit mobil dump truck dan tiga alat berat jenis ekskavator, serta mengakibatkan sejumlah korban jiwa dan luka-luka.

Dikabarkan, empat orang dinyatakan meninggal dunia, termasuk korban terbaru atas nama Kendra alias Bureng, warga Blok Wanggungwangi, Desa Girinata.

Baca Juga:Jadwal Pemberangkatan Kloter Akhir Cianjur DipercepatKapolres: Cianjur Sudah Menerapkan Jam Malam Sejak Jauh-jauh Hari

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Hendra Rochmawan mengatakan, selain korban meninggal dunia, pihaknya berhasil mengevakuasi sembilan orang lainnya saat ini menjalani perawatan di RS Sumber Urip.

“Mereka berasal dari berbagai daerah di sekitar Cirebon, seperti dari Palimanan, Majalengka, dan Kuningan,” katanya.

Dia menyebut, proses evakuasi masih terus berlangsung dengan melibatkan tim SAR gabungan, TNI, Polri, serta relawan setempat. Tim terus berjibaku di lokasi yang cukup sulit dijangkau akibat medan terjal dan labilnya struktur tanah pasca longsor.

Hendra pun tak lupa menyampaikan rasa duka mendalam atas insiden ini.

“Kami turut berbelasungkawa atas jatuhnya korban jiwa dalam musibah ini. Lokasi galian C Gunung Kuda merupakan tambang resmi. Namun, ini murni musibah kecelakaan kerja yang terjadi karena kurangnya perhitungan risiko pada struktur tanah di area tambang,” ujarnya.

Personel dari Polda Jabar yang turut membantu, terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk percepatan evakuasi dan menginvestigasi penyebab pasti kejadian yang sebabkan longsor.

“Di samping itu jumlah korban dipastikan masih bertambah,” kata Hendra mengungkapkan.

Baca Juga:Viking Poland Rayakan Kemenangan Pangeran Biru dari Benua BiruKomitmen Perluas Jaringan, Mitra IM3 Resmi Hadir di Haurwangi Cianjur

Dia juga mengimbau kepada seluruh pelaku usaha tambang untuk meningkatkan aspek keselamatan kerja dan kewaspadaan di musim cuaca tak menentu seperti sekarang.

0 Komentar