CIANJUR, Cianjur.jabarekspres.com –Setelah sempat dinyatakan hilang, Juman (60) ditemukan tak bernyawa di dasar bebatuan Curug Cipicung, Desa Jatisari, Kecamatan Sindangbarang pada Senin, 19 Mei 2025.
Dari keterangan keluarga, sebelumnya Juman sempat melakukan percobaan bunuh diri diduga akibat depresi.
Kepala Desa Jatisari, Hamdan menyebutkan, jenazah Juman ditemukan oleh pihak keluarga, yang mencoba mencari keberadaan korban di beberapa lokasi, termasuk ke curug atau air terjun Cipicung setinggi 30 meter, yang berada 500 meter dari rumahnya.
Baca Juga:Pesta Rakyat 2025, Wagub Erwan Puji Tagline 'Kurangi Kompetisi, Perbanyak Kolaborasi'Sejak 2020, IPM Cianjur Konsisten di Posisi Terendah se-Jabar
“Dari laporan kadus, ditemukan sesosok jenazah yang merupakan warga Kampung Gelarwangi. Korban sempat dicari oleh keluarga dan warga karena sempat dinyatakan hilang,” ungkap Hamdan, kemarin.
Dari laporan yang dia terima, Juman sudah meninggalkan rumahnya sejak sekitar pukul 05.30 WIB dan jenazahnya ditemukan oleh keluarga, dengan kondisi tergeletak di dasar Curug Cipicung pada pukul 07.00 WIB.
Dia juga membenarkan keterangan soal Juman yang sebelumnya pernah mencoba bunuh diri. Menurutnya, Juman diterpa masalah yang disebutnya sedang dalam penanganan pihak desa.
“Memang korban sedang mengalami permasalahan yang ditangani oleh pihak desa dan akan dilaporkan ke pihak kepolisian. Dugaannya bunuh diri,” jelasnya.
Di sisi lain, salah satu keluarga korban, Yadi mengatakan, setelah Juman dinyatakan tak berada di rumah sejak pagi buta, pihaknya langsung mencari ke area perkebunan tak jauh dari rumahnya.
“Saya mencari ke tempat dia (Juman) biasa menyadap. Kata anak saya, coba cari ke Curug Cipicung, ternyata benar ada,” kata Yadi.
Menurutnya, lokasi Curug Cipicung sendiri jauh dari kebun tempat Juman biasa menyadap getah. Namun, curug tersebut menjadi perlintasan petani menuju kebun.
Diketahui, kasus tersebut kini dalam penanganan pihak Polsek Sindangbarang.