CIANJUR, CIANJUR.JABAREKSPRES.COM – Dunia perfilman Indonesia kembali diramaikan dengan horor lokal berkualitas tinggi. Angkara Murka, film terbaru besutan sineas tanah air, hadir dengan atmosfer mencekam dan cerita yang menggali dalam sisi gelap manusia. Tayang dengan durasi 89 menit dan kategori 17+, film ini menyajikan horor psikologis yang tak hanya mengandalkan jump scare, tetapi juga narasi yang menghantui.
Mengambil latar sebuah tambang terpencil, Angkara Murka mengikuti kisah Ambar (diperankan dengan intens oleh Raihaanun), seorang istri yang nekat menyusuri lokasi berbahaya demi mencari suaminya yang hilang tanpa jejak. Namun, tambang tersebut bukan sekadar tempat kerja ia adalah pusaran kegelapan yang menyimpan murka masa lalu.
Dipimpin oleh sosok tirani Raden Broto (Whani Darmawan), para pekerja tambang mulai menghilang satu demi satu dalam situasi misterius. Bersama Lukman (Simhala Avadana), Ambar menghadapi teror yang tak terlihat, kekuatan supranatural yang haus balas dendam, serta kerakusan manusia yang tak mengenal batas.
Baca Juga:Jadwal Salat Cianjur Hari Ini, Sabtu 17 Mei 2025Prakiraan Cuaca Cianjur Sabtu, 17 Mei 2025
Film ini menyoroti bukan hanya ketegangan spiritual, tetapi juga luka batin, keserakahan, dan trauma yang berakar dalam kehidupan masyarakat. Dengan sinematografi kelam, suara ambient yang mencengkeram, serta akting kuat dari para pemain seperti Rukman Rosade, Aksara Dena, dan Nabil Althaf, Angkara Murka menjadi horor yang tidak mudah dilupakan.
Ketika bisikan tanah berubah menjadi jeritan, dan keheningan menjelma menjadi malapetaka, Angkara Murka menyajikan pertanyaan yang mengguncang: apakah kita bisa melawan murka, atau justru menjadi bagiannya?