Rumah Semi Permanen di Sindangbarang Terbakar, Penghuni Rumah Tewas Gagal Diselamatkan

kebakaran rumah
EVAKUASI: Petugas pemadam kebakaran saat evakuasi korban kebakaran ketika api yang membakar rumah belum sepenuhnya padam. (Foto: Ist)
0 Komentar

CIANJUR, CIANJUR.JABAREKSPRES.COM – Sungguh tragis nasib yang menimpa Samsah (38) warga Kampung Cibanggala, RT 04/RW 02, Desa Kertasari, Kecamatan Sindangbarang. Korban tewas akibat tidak sempat menyelamatkan diri saat rumah yang dihuninya terbakar.

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, peristiwa kebaaran yang terjadi pada Selasa (6/5/2025) malam sekitar pukul 19.10 WIB itu sempat mengejutkan warga yang sudah terlelap tidur.

Kebakaran diduga disebabkan oleh tungku bekas memasak yang lupa dimatikan oleh korban. Menurut keterangan saksi, korban sempat memasak untuk makan malam sebelum akhirnya tertidur, tanpa memastikan tungku benar-benar padam.

Baca Juga:Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, ITM: Awasi Penggunaan Smartphone pada AnakIdulfitri 2025, Wahyu Open House-Ramzi ke Jakarta

Api dengan cepat melahap seluruh bagian rumah yang sebagian besar terbuat dari bahan mudah terbakar. Dalam waktu singkat, bangunan semi permanen itu rata dengan tanah.

Petugas Pemadam Kebakaran Kecamatan Sindangbarang, Syahrul Pajri mengatakan pihaknya menerima laporan kebakaran sekitar pukul 19.10 WIB. Tim Damkar tiba di lokasi pukul 19.37 WIB setelah menempuh jarak sekitar 13 kilometer.

“Kami menerjunkan tujuh orang personel dan satu unit kendaraan water supply,” ujar Syahrul saat dihubungi Cianjur Ekspres, Rabu (7/5/2025).

Dia menambahkan, kendaraan pemadam tidak bisa masuk ke lokasi karena akses jalan yang sempit, sehingga proses evakuasi dilakukan secara manual.

“Kami berupaya memadamkan api dan mengevakuasi korban, namun kondisi rumah yang sudah dilalap api membuat nyawa korban tidak tertolong. Proses pemadaman juga terkendala terbatasnya sumber air di sekitar lokasi,” katanya.

Kerugian akibat kebakaran tersebut ditaksir mencapai Rp50 juta. Kasus ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan terhadap potensi kebakaran, terutama dari sumber api tradisional seperti tungku kayu.

0 Komentar