Pelantikan Ketua dan Pengurus PWI Cianjur Suguhkan Monolog Tirto

Serah terima
Ketua PWI Provinsi Jabar, Hilman Hidayat menyerahkan Pataka PWI pada Ketua PWI Kabupaten Cianjur masa bakti 2025-2028, M Ikhsan saat pelantikan di Hotel Cianjur pada Senin, 5 Mei 2025.
0 Komentar

CIANJUR, Cianjur.jabarekspres.com – Ketua Persatuan Wartawan Cianjur (PWI) Provinsi Jawa Barat, Hilman Hidayat secara resmi melantik Ketua dan Pengurus PWI Kabupaten Cianjur di Hotel Cianjur, Kecamatan Pacet pada Senin, 5 Mei 2025.

Dalam prosesi pelantikan bertema Bersama Menjaga Marwah tersebut, jajaran panitia pelantikan PWI Cianjur juga menyuguhkan pentas Monolog Tirto, sang pencetus surat kabar pertama milik pribumi Indonesia, Soenda Berita.

Soenda Berita sendiri, lahir di Cianjur pada 1905 silam, berkat kolaborasi antara Tirto Adhi Soerjo dan Bupati Cianjur ke-10, R.A.A. Prawiradiredja II.

Baca Juga:Jelang Pelantikan, PWI Cianjur Santuni 150 Anak YatimNenek Irah jadi CJH Tertua, Usianya Hampir Seabad 

Selain Monolog Tirto, panitia juga menampilkan Monolog ‘Panggul Aku Bunga’, yang pertama kali dipentaskan pada saat Konferensi XII 2025 PWI Cianjur, pada 20 Januari 2025 lalu.

Hilman menyebut, ketua dan pengurus PWI Cianjur merupakan hasil resmi yang terpilih dari konferensi yang demokratis.

“Untuk apa dilantik? Ini merupakan mekanisme organisasi. Pesannya apa? Mereka harus tetap menjalankan amanat dari sumpahnya itu,” kata Hilman.

Manat tersebut yakni menjalan UU Pers Nomor 40 tahun 1999, menegakkan Kode Etik Jurnalistik, dan Kode Etik Perilaku Wartawan.

“Agar membedakan kita dengan makhluk yang lain, yang seolah-olah melakukan kegiatan jurnalistik, tapi tidak mempunyai marwah jurnalisme. Kita di PWI punya aturan main yang ketat. kalau kita ingin dihormati, hormati dulu profesi, jangan sampai dilacurkan,” kata Hilman.

Pasalnya, PWI Provinsi Jabar sendiri selalu menerima laporan terkait wartawan abal-abal yang memeras lembaga-lembaga.

“Tapi saat ditanya, mereka anggota PWI atau bukan? Ternyata rata-rata bukan anggota PWI. Anggota PWI di Jabar itu hanya sekitar 2.000 orang, tapi wartawan di Jabar itu mencapai 7.000 orang. Kalau anggota PWI bikin masalah, pasti dilacak,” ungkapnya.

Baca Juga:Data Kemendikdasmen: 48.550 Anak Tidak Sekolah di CianjurPenyempitan Irigasi, Sedimentasi, dan Sampah Penyebab Utama Banjir

Sementara, Bupati Cianjur, Mohammad Wahyu Ferdian mengatakan, ada yang menarik dalam prosesi pelantikan PWI Kabupaten Cianjur, yakni penampilan Monolog Tirto dan Monolog ‘Panggil Aku Bunga’.

“Menarik, ada Monolog Tirto. Menyampaikan sejarah, motivasi, dan latar belakang pembentukan pers di Indonesia, yang ternyata awal mulanya dari Cianjur. Lalu Monolog ‘Panggil Aku Bunga’ itu relevan dengan kehidupan sekarang. Saya yakin hal yang disampaikan, kita harus bersama-sama menciptakan suasana yang maju, dan wartawan di Cianjur menjaga semangat awal pembentukan pers. Meneruskan semangat pak Tirto,” tegasnya.

0 Komentar