Tonny juga menekankan bahwa pelayanan PLN bukan hanya soal operasional teknis, namun juga tentang nilai-nilai kemanusiaan yang menjadi fondasi dalam membangun kepercayaan masyarakat.
Kegiatan siaga ini merupakan bagian dari agenda nasional PLN dalam menyambut Hari Raya Keagamaan. Seluruh UP3 di bawah naungan UID Jawa Barat diminta untuk menyusun peta titik siaga gereja dan tempat ibadah lainnya, lengkap dengan backup pasokan dan personel piket.
Selain kesiapan teknis, PLN juga membuka jalur komunikasi layanan 24 jam melalui aplikasi PLN Mobile dan Contact Center 123, sehingga masyarakat dapat langsung melaporkan jika terjadi kendala kelistrikan.
Baca Juga:Srikandi PLN Kawal Kesiapan Alat dan Petugas dalam Semangat KartiniPLN UP3 Cianjur Ajak Masyarakat Tingkatkan Kesadaran Keselamatan Ketenagalistrikan
Dengan sinergi antara petugas lapangan, manajemen, dan masyarakat, PLN berharap seluruh rangkaian kegiatan ibadah Jumat Agung hingga Paskah dapat berlangsung dengan aman, nyaman, dan penuh ketenangan.
Upaya ini menegaskan bahwa PLN tidak hanya hadir sebagai penyedia energi, tetapi juga sebagai bagian dari pengikat harmoni sosial, toleransi beragama, dan pelayanan publik yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebhinekaan.(*)