CIANJUR, Cianjur.jabarekspres.com – Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cianjur, Ahmad Fikri, mengerahkan belasan personel untuk mengevakuasi lansia yang terjebak banjir di Kampung Hegarmanah, RT 01/RW 03, Desa Hegarmanah, Kecamatan Karangtengah pada Sabtu, 26 April 2025, sekitar pukul 22.00 WIB.
Dari laporan yang dia terima, ada empat titik yang terdampak dan membutuhkan pertolongan, yakni Kampung Hegarmanah, Desa Hegarmanah; Kampung Kopo, Desa Sukataris; Kampung Rawabango, Desa Sukamanah; dan Kampung Bojong, Desa Bojong. Seluruhnya berada di Kecamatan Karangtengah.
“Kurang lebih ada 15 personel yang kita sebar ke empat titik, dilengkapi perahu karet juga alat pompa air. Khusus di Kampung Hegarmanah, petugas berhasil mengevakuasi 13 orang lansia dan anak-anak yang terjebak banjir. Mereka jadi prioritas,” ungkap Fikri saat dihubungi Cianjur Ekspres, Sabtu malam.
Baca Juga:Banjir Rendam Puluhan Rumah, 1 Motor Rusak Terseret ArusLampu Merah Sengaja Dimatikan, Ini Kata Dishub
Para lansia dan anak-anak tersebut dievakuasi ke tanah lapang, yang lebih tinggi dari area terdampak banjir. Lokasinya tak jauh dari permukiman yang terendam.
“Warga di sana juga meminta didirikan tenda, kita akan kirim dua unit. Sekaligus pelayanan kesehatan, karena dari laporan tadi ada empat warga yang terluka di bagian kaki karena material yang terbawa arus,” ujarnya.
Dia mengatakan, jika dalam satu jam ke depan kondisi tidak kunjung membaik, pihaknya akan menambah jumlah personel, mulai 30 sampai 40 personel.
“Karena jumlah yang dievakuasi akan terus bertambah, kita lihat sejam ke depan. Kalau eskalasi bencana bertambah, personel juga akan kita tambah. Relawan kita banyak,” tandasnya.