Kemenag Dorong Ormas Islam Jadi Penghubung Efektif Antara Negara dan Rakyat

Kemenag
Kemenag Dorong Ormas Islam Jadi Penghubung Efektif Antara Negara dan Rakyat (kemenag.go.id)
0 Komentar

JAKARTA, CIANJUR.JABAREKSPRES.COM- Kementerian Agama (Kemenag) mendorong organisasi kemasyarakatan (ormas) Islam untuk semakin memperkuat perannya sebagai penghubung strategis dalam membangun komunikasi antara pemerintah dan masyarakat.

Ajakan ini disampaikan dalam kegiatan Silaturahmi Ormas Islam, Ormas Kepemudaan, dan Lembaga Keagamaan yang diselenggarakan di Jakarta pada Senin, 21 April 2025, dengan tujuan mempererat hubungan dan kerja sama antar elemen bangsa.

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam, Abu Rokhmad, menegaskan bahwa ormas keagamaan berperan besar tidak hanya dalam menanamkan nilai-nilai keagamaan, tetapi juga dalam menjembatani kepentingan masyarakat dengan kebijakan pemerintah.

Baca Juga:SAMSAT Keliling Cianjur Selasa, 22 April 2025: Cek Lokasinya di Alun-Alun Cibeber dan Cianjur KotaJadwal Kereta Api Cianjur – Cipatat Hari Ini, 22 April 2025: Tiket Hanya Rp 2.000!

“Ormas telah memainkan peran strategis dalam menghubungkan masyarakat dengan negara secara luar biasa,” ujarnya.

Abu menambahkan bahwa keberadaan ormas memungkinkan berlangsungnya komunikasi dua arah. Pemerintah bisa menyampaikan kebijakan secara lebih efektif, sementara masyarakat memiliki wadah untuk menyampaikan aspirasi dan kebutuhan mereka.

Ia juga menekankan pentingnya memperkuat sinergi antara pemerintah dan ormas melalui program-program kolaboratif. Salah satu contohnya adalah kerja sama Direktorat Jenderal Bimas Islam dengan berbagai ormas seperti Majelis Ulama Indonesia (MUI), Aisyiyah, dan Muslimat NU.

“Programnya tentu akan disesuaikan dengan isu-isu aktual yang sedang berkembang,” tambahnya.

Menurut Abu, kerja sama ini berpeluang menciptakan lebih banyak “jembatan komunikasi” antara pemerintah dan masyarakat. Semakin banyak jembatan yang terbentuk, semakin baik pemahaman masyarakat terhadap arah dan maksud kebijakan pemerintah.

Upaya ini dinilai sebagai strategi penting dalam memperkuat kohesi sosial. Mengingat Indonesia adalah negara yang majemuk dan dinamis, jaringan ormas Islam yang menjangkau hingga lapisan masyarakat paling bawah dinilai sangat efektif dalam mendorong transformasi sosial yang inklusif dan partisipatif.

Abu juga menyatakan bahwa hubungan antara negara dan umat Islam terus berkembang. Oleh karena itu, forum silaturahmi dan kegiatan sosialisasi bantuan menjadi penting untuk menjaga keberlanjutan dialog dan membangun pemahaman bersama.

Baca Juga:Ramalan Cuaca Cianjur Hari Ini, Selasa 22 April 2025: Cuaca Berawan Sejak Pagi, Waspadai Hujan Ringan Sore HarJadwal Bioskop Cianjur Hari Ini: Film "Pabrik Gula Uncut" Tayang di Citimall Cianjur XXI

“Semoga pertemuan ini menjadi momentum yang memperkuat relasi antara negara dan umat Islam ke depannya,” tutup Abu.

0 Komentar