CIANJUR, CIANJUREKSPRES – Kejadian dramatis terjadi saat pengendara berupaya memadamkan api yang membakar sepeda motornya diduga akibat korsleting listrik di flyover Jalan Lingkar Selatan, Maleber, Kecamatan Karangtengah, pada Selasa 25 Februari 2025 sekitar pukul 10.30 WIB.
Awalnya, pemilik kendaraan mencoba memadamkan api dengan cara manual, namun api terus membesar.
Tetapi, beruntungnya seorang pengendara lain yang kebetulan membawa Alat Pemadam Api Ringan (APAR) segera turun tangan dan berhasil mengendalikan kobaran api sebelum menyebar lebih luas.
Baca Juga:Sekda Herman Suryatman: Jabar Istimewa sebagai Pintu Masuk Indonesia Emas 2045Forum Setda Se-Jabar, Erwan Setiawan: Pembangunan Harus Karasa Kadeuleu Karampa Masyarakat
Berdasarkan informasi yang dihimpun, sepeda motor jenis matic tersebut tengah melintas di Jalan Veteran. Tak lama setelahnya, pengemudi bersama penumpangnya langsung menepi dalam kondisi panik setelah melihat percikan api muncul dari bagian mesin motor.
Pemilik kendaraan, Yuda (33), mengungkapkan, bahwa dirinya sedang dalam perjalanan dari Bojong menuju Pasir Hayam untuk ke tempat kerja, tapi tiba-tiba muncul percikan api saat melintasi flyover.
“Saat melewati jembatan, tiba-tiba ada percikan api, kemungkinan dari korsleting pada busi. Saya dan teman saya langsung menepi karena api semakin besar,” ungkapnya kepada wartawan.
Yuda mengaku sempat panik karena api terus berkobar. Dia dan rekannya pun berusaha memadamkan api dengan pakaian serta alat seadanya.
“Beberapa warga ikut membantu. Bahkan ada seorang pengemudi ojek online yang membawa ember berisi air, tapi api malah makin membesar hingga terjadi ledakan,” ujarnya.
Namun, beruntung sebuah truk tangki yang melintas di bawah flyover berhenti untuk memberikan bantuan. Sopir truk dengan sigap mengambil APAR dan berhasil memadamkan api.
“Alhamdulillah api bisa di padamkan. Tapi, kerugian saya cukup besar karena motor hangus terbakar, kira-kira sekitar Rp7 juta,” ucapnya.
Baca Juga:Kurangi Sampah, Sekolah Islam Cendekia Cianjur Luncurkan Program Waste Education CenterBanjir di Kecamatan Cimanggung Sumedang Berangsur Surut
Salah satu saksi mata, Toni (35), yang saat itu tengah dibonceng, mengaku mencium bau terbakar dan melihat percikan api di bagian mesin sebelum memberitahu rekannya.
“Saya langsung meloncat dari motor karena panik. Saya sempat mencoba memadamkan api dengan baju, tapi api malah semakin besar,” katanya.
Api berkobar selama sekitar 15 menit sebelum akhirnya berhasil dipadamkan menggunakan APAR.