CIANJUR,CIANJUR.JABAREKSPRES.COM – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Cianjur, mensosialisasikan Program Dipilah Dipilih Kelola Sampah dari Rumah (Dipilampah) di Car Free Day (CFD) Jl KH Abdullah Bin Nuh, Minggu 26 Januari 2025.
Selain sosialisasi, DLH juga memberikan kesempatan kepada warga untuk menukarkan sampah anorganik yakni 20 botol plastik yang memiliki nilai ekonomis dengan merchandise seperti kaos, tumbler (tabung minum) dan tempat sampah.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Cianjur, Komarudin, mengatakan, pihaknya melakukan sosialisasi Program Dipilampah untuk melihat kesiapan warga dan mengurangi tumpukan sampah.
Baca Juga:Jatinangor Diproyeksikan Jadi Wilayah Percontohan Transformasi DigitalBey Machmudin Tinjau Banjir Dayeuhkolot, Tegaskan Pentingnya Sinergi untuk Penanganan Cepat
“Sosialisasi akan dilakukan di setiap CFD, mulai minggu ini hingga sebulan kedepan,” katanya kepada Cianjur Ekspres, Minggu 26 Januari 2025.
Menurutnya, sampah anorganik yang bisa ditukarkan memiliki nilai ekonomis. Seperti botol air mineral dan plastik tebal sebanyak satu kantong kresek (ukuran 40), bisa ditukarkan dengan kaos, tempat sampah dan tumbler.
“Ini tahap pertama sosialisasi di CFD, nantinya kita evaluasi untuk dilaksanakan di masyarakat khususnya wilayah Cianjur kota,” kata Komarudin.
Dirinya pun mengimbau masyarakat Cianjur agar sudah mulai memilah sampah organik dan anorganik di rumahnya masing-masing.
“Bagi sampah anorganik yang sudah dipisah akan langsung di proses di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST), dan bagi yang masih tercampur ke tempat pembuangan akhir (TPA),” papar Komarudin.
Komarudin mengungkapkan, TPST yang berada di TPA Mekarsari, Kecamatan Cikalongkulon mampu mengolah sampah sebanyak 35 ton per hari.
“Rencananya TPST akan mulai berjalan pada pertengahan Februari,” pungkasnya.