CIANJUR,CIANJUR.JABAREKSPRES.COM – Sebanyak 158 kebakaran terjadi di Kabupaten Cianjur sepanjang Januari hingga Desember Tahun 2024. Mayoritas penyebabnya akibat korsleting listrik.
Berdasarkan data yang diterima Cianjur Ekspres dari Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan pada Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol dan Damkar) Kabupaten Cianjur, kebakaran yang terjadi sepanjang tahun ini mengakibatkan empat orang meninggal dunia. Adapun kerugian materil ditaksir mencapai belasan miliar rupiah.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Hendra Wira Wiharja, mengatakan, dari jumlah kejadian kebakaran tersebut, sekitar 40 diantaranya merupakan kebakaran lahan yang terjadi antara Agustus hingga Oktober 2024 menjelang musim penghujan.
Baca Juga:Seorang Cucu Diduga Aniaya Neneknya Hingga Meninggal Dunia di Campakamulya CianjurPLN Icon Plus Regional Jawa Barat Lakukan Patroli dan Perapihan Kabel Fiber Optik
“Sisanya bermacam-macam, ada (kebakaran,red) rumah, perindustrian, bangunan kosong dan lainnya,” katanya kepada Cianjur Ekspres, Senin 30 Desember 2024.
“Rata-rata penyebab kebakaran jika melihat situasi di lapangan diakibatkan oleh korsleting listrik,” sambung Hendra.
Lebih lanjut Hendra mengungkapkan, jumlah kejadian kebakaran sepanjang 2024 menurun dibandingkan tahun sebelumnya.
“Kalau 2023 dua kali lipat sampai 300 kejadian (kebakaran,red), dimana setengahnya merupakan kebakaran lahan. Sekarang (2024,red) 158 kejadian, dibanding tahun lalu menurun,” pungkasnya.