Kecil-kecil Cabe Rawit, Kala Kastara Ibrahim, Rider Pushbike Asal Cianjur 

Kala Kastara Ibrahim
Rider Pushbike Asal Cianjur, Kala Kastara Ibrahim bersama sang ayah, Ganjar Ramadhan (tengah) saat mengikuti kompetisi pushbike.(istimewa)
0 Komentar

CIANJUR,CIANJUR.JABAREKSPRES.COM – Kecil-kecil cabe rawit, mungkin itu ungkapan yang tepat untuk Kala Kastara Ibrahim. Di usianya yang masih sangat muda yakni empat tahun, Kala sudah mampu mengikuti berbagai kompetisi olahraga pushbike (Sepeda tanpa pedal dan rantai) atau balance bike hingga di kancah internasional.

Seperti baru-baru ini, Kala yang merupakan kelahiran 11 Februari 2021 itu telah mengharumkan nama Kabupaten Cianjur dengan mengikuti kompetisi tingkat internasional Bali Holy Race 2024 yang diadakan di Bali.

Dalam kompetisi tersebut, dia mampu bersaing dengan anak-anak dari negara lain seperti dari Singapura, Malaysia, dan negara lainnya. Selain itu, Kala juga sering mengikuti berbagai kompetisi lain seperti di Cianjur, Bandung, Yogyakarta, Tangerang, dan kota lainnya. Dari berbagai kompetisi yang telah diikuti, Kala juga sering mendapatkan prestasi yang membanggakan.

Baca Juga:Zona Merah Pergerakan Tanah, Dua Kampung di Kecamatan Kadupandak Cianjur Harus DirelokasiPembangunan Sudah Mencapai Sekitar 90 Persen, TPST Mekarsari Cianjur Mampu Olah Sampah 35 Ton Per Hari 

Ayahanda Kala Kastara Ibrahim, Ganjar Ramadhan, mengatakan, awalnya dia merasa ragu, sebab anaknya ketika mulai mengikuti latihan di Alun-alun Cianjur belum bisa dan belum percaya diri. Bahkan, anaknya sempat vakum dua bulan karena keseimbangannya belum matang.

“Ternyata saya biarin di rumah, main-main depan rumah, eh ternyata lancardan percaya diri, sudah bisa ngangkat kedua kakinya sudah bisa seimbang naik sepeda. Terus saya coba arahin terus dan mau terus latihan,” katanya kepada Cianjur Ekspres, Rabu 25 Desember 2024.

Ganjar mengaku, sebelumnya dia sempat mengarahkan anaknya ke renang. Namun vakum karena anaknya senang di sepeda dan akhirnya diarahkan ke minatnya tersebut.

“Mungkin tiga atau empat tahun kedepan tidak tahu anak ini senangnya di olahraga apa, kita arahkan saja supaya tumbuh kembangnya bagus ke depan. Alhamdulillah mungkin anaknya mau, orangtuanya suka otomotif, karena saya juga suka olahraga, ya kita dukung anak supaya bisa atau mendapatkan pembinaan yang baik ke depannya, ngasih contoh untuk yang lain,” ucapnya.

Dia mengatakan, terdapat beberapa event club atau series di Indonesia, khususnya di Yogyakarta dan Jawa Barat. Termasuk event Bali Holy Race 2024 di Bali.

“Memang anak saya juga baru masuk latihan enam bulanan. Begitu anak saya mau latihan dan sudah bisa, minimal percaya diri, race pertama di Bandung dia tidak masuk ke semi final, atau penyisihan karena pertama kali dan mungkin masih demam panggung,” kata Ganjar.

0 Komentar