Terungkap! Terowongan Bawah Tanah di Cikalongkulon Ternyata Bekas Eksplorasi Tambang

Terowongan tambang
Sejumlah warga saat membuka sumur yang didalamnya terdapat terowongan bekas galian tambang di Kampung Sodong 02/03, Desa Mekargalih, Kecamatan Cikalongkulon, beberapa waktu lalu.
0 Komentar

CIANJUR, Cianjur.jabarekspres.com – Terungkap sudah misteri penemuan terowongan bawah tanah yang ada di Kampung Sodong 02/03, Desa Mekargalih, Kecamatan Cikalongkulon yang hebohkan warga beberapa waktu lalu.

Pasalnya, terowongan yang berada di kedalaman 6 meter di bawah tanah tersebut ditemukan saat warga sedang menggali sumur.

Dipastikan, terowongan bawah tanah tersebut adalah bekas eksplorasi tambang alias buatan manusia yang digali hingga 2012 lalu.

Baca Juga:Hampir 8 Bulan Boncel Buron, Kejari: Masih di Pulau JawaHeboh Warga Temukan Terowongan Bawah Tanah saat Gali Sumur di Cikalongkulon

Hal itu disampaikan Koordinator Bidang Pertambangan dan Air Tanah, Cabang Dinas ESDM Wilayah 1 Cianjur, Ahmad Hidayat saat dikonfirmasi Cianjur Ekspres pada Selasa, 19 November 2024.

“Dari struktur terowongan itu jelas buatan manusia karena bentuknya rapi, bukan fenomena alam. Kemungkinan bekas galian,” ungkap Ahmad.

Dugaan itu pun diperkuat dengan pernah adanya izin eksplorasi tambang batu galena (PbS) untuk bijih timbal (Pb) hingga 2012.

Disebutkan, saat itu izin pertambangan mineral logal masih menjadi kewenangan Pemerintah Kabupaten Cianjur.

“Informasi sementara, dulu pernah ada izin tambang di sana, itu bekas tambang galena. Tapi kegiatannya masih ekplorasi dan ada penggalian di bawah tanah, kedalamannya tergantung lokasi,” kata dia.

Dugaan eksplorasi tambang galena itu akhirnya dihentikan karena kadar galena yang ada di area tersebut rendah.

“Penggalian pun dilakukan secara manual oleh manusia, bukan menggunakan mesin,” katanya.

Baca Juga:Satreskrim Polres Cianjur Datangi Sekolah, Cegah Praktik Judol di Kalangan PelajarApa yang Perlu Disiapkan Paslon saat Debat? Ini Kata Dosen Unpas Bandung

Cabang Dinas ESDM Wilayah 1 Cianjur pun berencana akan mendatangi lokasi penemuan terowongan tersebut.

“Saya belum sempat ke lokasi, sewaktu-waktu kami akan ke sana sekalian mencari data-datanya,” tandasnya.

0 Komentar