CIANJUR, Cianjur.jabarekspres.com – Komandan Kodim 0608/Cianjur, Letkol Kav Yerry Bagus Merdiyanto menilai dalam rangka pembangunan pemuda Cianjur jelang peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96, masih memperlihatkan sisi positif dan negatifnya.
“Kontribusi positifnya, pemuda Cianjur banyak yang kreatif dalam hal mengisi pembangunan Indonesia. Buktinya banyak UMKM Cianjur yang dirintis oleh Generasi Milenial,” ungkapnya pada Cianjur Ekspres pada Minggu, 27 Oktober 2024.
Sedangkan untuk sisi negatif, lanjut Yerry, Cianjur yang dijuluki Kota Santri, namun masih ditemukan kasus kenakalan remaja, geng motor, miras, penyalahgunaan obat-obatan terlarang, dan narkoba.
Baca Juga:Hari Sumpah Pemuda ke-96, Literasi jadi Pondasi Generasi Muda Majukan CianjurCianjur jadi Daerah dengan Laporan Dugaan Pelanggaran Pemilu Terbanyak  se-Jawa Barat
“Masyarakat juga pasti mengetahui masih banyak geng motor dan begal yang meresahkan di Cianjur. Itu semua perlu evaluasi kita bersama agar sejalan dengan cita-cita pemuda yang Maju Bersama Indonesia Raya,” kata Yerry.
Pasalnya, semua pihak kini bertanggung jawab untuk mempersiapkan Indonesia Emas dengan bonus demografinya di 2045 mendagang. Jika hal itu tidak diarahkan pada hal yang positif, maka pemuda-pemudi generasi masa depan tidak akan memberikan kemajuan.
Sehingga dia berharap, pemuda-pemudi Cianjur bisa mengisi Hari Sumpah Pemuda dengan hal positif, produktif, dan inovatif untuk pembangunan Indonesia. Juga menanamkan cinta Tanah Air dalam jiwa.
“Akhlak yang paling utama, seluruh pemuda Cianjur harus punya akhlak yang baik. Pengingkatan integritas agar pemuda bisa membentengi diri dari hal negatif. Termasuk memiliki jiwa kebangsaan yang tinggi sehingga bisa lebih cinta Tanah Air. Dengan begitu maka rasa persatuan dan kesatuan bangsa makin erat. Jauh dari kriminalitas, separatisme, dan radikalisme,” harapnya.
Kodim 0608/Cianjur sendiri ikut andil dalam menanamkan rasa cinta Tanah Air rutin pada kalangan pelajar SMA dengan kegiatan program Wawasan Kebangsaan.
“Rutin, kadang kita yang menyambangi sekolah atau pelajar yang berkunjung ke Kodim Cianjur untuk ikuti program Wawasan Kebangsaan terkait pencegahan radikalisme,” tandasnya.