Pengalaman lainnya juga diceritakan oleh Bunga pemilik usaha bros dengan nama Exobroch (Exotic Bros). Bisnisnya dimulai sejak tahun 2012 dengan memproduksi bros, kemudian berkembang pada 2015 dengan menambah produk mukena dengan pola eksotik. Motivasinya mengikuti UMK Academy adalah keinginan untuk memperluas pasar.
“Awalnya kami tertarik mempelajari cara memasarkan produk tidak hanya melalui online seperti yang selama ini dilakukan, kemudian dari informasi yang didapatkan dari sosial media mencoba mendaftar ke UMK Academy dan lolos seleksi masuk sebagai peserta kelas 1,” ungkap Bunga.
“Harapan saya tentunya semoga bisa terus berkembang dan penjualan meningkat, salah satunya dengan berkolaborasi dengan Mitra Binaan lainnya yang menjual produk craft,” ucap Bunga.
Baca Juga:Pertamina Patra Niaga Regional JBB Kembangkan UMKM Dengan Small Medium Enterprise MarketKPU Jabar Dinilai Belum Maksimal Sosialisasikan Pilgub 2024
Tidak hanya menyediakan kegiatan talkshow, workshop, fun games dan interview bersama dengan mitra binaan UMK Academy, namun dalam pameran SME Market 2024 Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat juga memberikan penghargaan bagi para mitra binaannya. Penghargaan tersebut dibagi menjadi tiga kategori, diantaranya meliputi tenant terunik, tenant dengan penjualan terbanyak, serta tenant dengan pengunjung terbanyak.
Dengan dukungan yang diberikan oleh Pertamina melalui program UMK Academy dan pameran SME Market 2024, seluruh Mitra Binaan dapat terus mengembangkan potensi mereka. Dalam pameran ini, partisipasi mereka bukan hanya sekadar peluang untuk memperkenalkan produk, namun juga dapat membuka pintu untuk membangun koneksi, mendapatkan wawasan baru, serta meningkatkan daya saing di pasar yang lebih luas. Tentunya rangkaian program Pertamina SME Market 2024 ini juga sejalan dengan SDGs (Sustainable Development Goals) poin 8 yaitu Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi.(*)