PLN Terus Tingkatkan Kompetensi SDM Selama Lima Tahun Kepemimpinan Erick Thohir di BUMN

PLN UP3 Cianjur
PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Cianjur terus berupaya meningkatkan kompetensi sumber daya manusia selama lima tahun kepemimpinan Erick Thohir di Kementerian BUMN. 
0 Komentar

CIANJUR,CIANJUR.JABAREKSPRES.COM – PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Cianjur terus berupaya meningkatkan kompetensi sumber daya manusia selama lima tahun kepemimpinan Erick Thohir di Kementerian BUMN.

Salah satu upaya tersebut adalah melalui penyelenggaraan kegiatan Akademi Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL). Sebanyak 14 petugas P2TL mengikuti Akademi P2TL tahap ketiga yang dilaksanakan pada Jumat 6 September 2024, setelah sebelumnya diadakan pada Maret dan April 2024.

Andre Pratama Djatmiko, Manager PLN UP3 Cianjur, menyampaikan bahwa susut non-teknis merupakan salah satu penyebab kerugian utama bagi PLN. Susut non-teknis terjadi ketika energi listrik yang seharusnya disalurkan kepada pelanggan hilang, sehingga tidak dapat menambah penjualan listrik.

Baca Juga:Di Bawah Kepemimpinan Erick Thohir,PLN UP3 Cianjur Terus Giatkan Electrifying AgricultureAntisipasi Musim Hujan, PLN UP3 Cianjur Intensifkan Pemeliharaan Preventif

“P2TL adalah salah satu kegiatan strategis untuk menekan susut non-teknis, dan hasilnya terlihat dengan cepat. Oleh karena itu, tim P2TL harus memiliki pengetahuan dan kemampuan yang mumpuni. Akademi P2TL ini diadakan untuk mengukur sejauh mana pemahaman dan keterampilan petugas, baik dari aspek teori maupun praktik. Kami juga melatih mereka menjawab pertanyaan dan simulasi saat melaksanakan pemeriksaan di lapangan,” jelas Andre.

Akademi P2TL ini memberikan pelatihan komprehensif bagi para petugas melalui empat aspek utama:

1. Kemampuan Komunikasi dengan Pelanggan: Melatih petugas untuk berinteraksi dengan baik, mulai dari meminta izin sebelum pemeriksaan hingga menjelaskan hasil temuan kepada pelanggan.

2. Pemahaman Prosedur P2TL: Membekali petugas dengan pengetahuan prosedur pemeriksaan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

3. Kemampuan Praktik Lapangan: Menguji keterampilan peserta dalam mendeteksi modus pelanggaran pemakaian listrik secara langsung di lapangan.

4. Penyusunan Berita Acara (BA) Pemeriksaan: Mengajarkan cara menyusun laporan pemeriksaan dengan sistematis dan akurat.

Para peserta sangat antusias dalam mengikuti Akademi P2TL ini.

“Alhamdulillah, saya bisa memperdalam keterampilan saya dan mendapatkan banyak tambahan ilmu. Semoga kegiatan ini bisa terus diadakan setiap tahun,” ujar Salah satu petugas pelaksana, Rizki.

Baca Juga:PLN UP3 Cianjur Gelar Pasukan dan Peralatan Memastikan Kesiapan Mitra Kerja Pasangan ASIH Bertekad Tingkatkan Layanan Kesehatan Seluruh Pedesaan di Jabar

Susiana Mutia, General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat, menegaskan pentingnya peningkatan kompetensi sumber daya manusia dalam mendukung proses bisnis PLN yang profesional.

0 Komentar