CIANJUR,CIANJUR.JABAREKSPRES.COM – Ada pemandangan berbeda saat Bupati Cianjur Herman Suherman melaksanakan kegiatan Desa Manjur di Desa Cipendawa, Kecamatan Pacet, Cianjur pada 3 September 2024. Oman (45), seorang pedagang Batagor, tiba-tiba sujud syukur setelah mendapatkan bantuan gerobak baru dari Bupati Cianjur Herman Suherman.
“Itu ungkapan syukur saya karena menerima ini (red: gerobak) bahwa kita tuh wajib syukur pada Allah yang maha kuasa karena udah diberikan gerobak. Ini untu aktivitas saya sehari-hari gitu pak untuk menyambung nafkah,” kata Oman kepada wartawan, Selasa 3 September 2024.
Oman yang sudah berjualan selama 12 tahun ini mengatakan gerobak dagangannya yang ada saat ini sudah rusak dan tidak layak pakai. Ia mengaku bersyukur dan berterima kasih kepada Herman atas bantuannya sehingga ia bisa berjualan kembali.
Baca Juga:Apresiasi Kinerja Herman, Seniman Asli Cianjur Ini Beri Hadiah LukisanDinas Dukcapil Se-Jabar Tanda Tangani Komitmen Bersama Bangun Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM Tahun 2025
“Bantuan dari bapak Bupati sangat alhamdulillah karena kalau dilihat gerobak awal udah gak layak gitu pak. Dikasih ini jadi semangat lah. satu semangat, menafkahi keluarga istri dan anak,” ungkap Oman.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Herman mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Cianjur secara konsisten terus memberikan bantuan kepada UMKM yang ada di Cianjur untuk terus berkembang.
“Pemkab Cianjur mempunyai 5 program unggulan, salah satunya yaitu bantuan 10.000 UMKM. Alhamdulillah untuk saat ini di tahun ketiga saya melaksanakan tugas sebagai Bupati Cianjur sudah 18.000 UMKM yang udah dibantu oleh Pemkab. Salah satunya bapak Oman ini,” katanya.
Herman berharap dengan adanya bantuan seperti ini, UMKM di Cianjur dapat meningkatkan penghasilan. Herman juga menambahkan selain memberikan bantuan permodalan, Pemkab Cianjur juga membantu UMKM dalam penerbitan surat Nomor Induk Berusaha (NIB) dan sertifikat halal.
“Alhamdulillah kemarin Pemkab Cianjur mendapatkan penghargaan sebagai Kabupaten terbanyak dalam menerbitkan NIB se-Provinsi Jawa Barat. Ini manfaatnya kalau UMKM ingin mengajukan pinjaman ke perbankan bisa dimudahkan,” pungkasnya.(*)