HLF-MSP 2024: Bappenas Soroti Tiga Isu Krusial Pembangunan Nasional

Bappenas
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa bertemu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi untuk membahas persiapan High-Level Forum on Multi-Stakeholder Partnership (HLF MSP) 2024 dan Indonesia-Africa Forum (IAF) ke-2 di Jakarta, Kamis (15/8/2024). ANTARA/HO-Bappenas
0 Komentar

Indonesia menginisiasi HLF-MSP 2024 pada 1-3 September 2024 di Bali dengan tema “Strengthening Multi-Stakeholder Partnerships: Towards a Transformative Change”.

Forum internasional yang akan berlangsung selama tiga hari ini mengundang seribu peserta, dari kepala negara/pemerintah, kepala organisasi internasional, pejabat pemerintah setingkat menteri, bank pembangunan multilateral, swasta, organisasi masyarakat sipil, filantropi, hingga akademisi.

Pembukaan forum akan dilaksanakan secara kolaboratif, gabungan HLF-MSP 2024 oleh Bappenas dan Indonesia-Africa Forum II oleh Kementerian Luar Negeri.

Baca Juga:P3DN: Jurus Kemenperin Dongkrak Industri Alat Kesehatan Dalam NegeriPemkot Tasikmalaya Perkuat Komitmen Kembangkan Wisata Tematik

Penyelenggaraan forum internasional tersebut diharapkan dapat berdiskusi guna menghasilkan solusi dan aksi kolektif untuk mengatasi berbagai tantangan global. Mulai dari triple planetary crisis (perubahan iklim, berkurangnya keanekaragaman hayati, dan polusi) yang menghambat pencapaian target agenda SDGs 2030, melebarnya kesenjangan pembangunan antara negara-negara Selatan dan Utara, meningkatnya ketidakpercayaan kerja sama multilateral (trust deficit), serta melemahnya solidaritas negara-negara Selatan.

Dalam rangka menuju Visi Indonesia Emas 2045, Indonesia juga bercita-cita menjadi pemain besar perdagangan dan investasi global, serta meningkatkan kepemimpinan diplomasi Indonesia di regional maupun internasional.

Karena itu, pihaknya menganggap jejaring kerja sama di negara-negara Selatan harus diperkuat melalui dialog dan komunikasi yang intensif, terbuka, dan setara dengan seluruh pemangku kepentingan maupun aktor-aktor pembangunan lainnya.(antara)

0 Komentar