Harga Komoditi Cabai di Cianjur Meroket, Tembus Rp60 Ribu per Kilogram 

sayuran
Tampak pedagang sayur mayur di Pasar Induk Cianjur.(Rikzan RA/Cianjur Ekspres)
0 Komentar

Untuk harga beras biasa, kata Andi, kini dikisaran Rp11 ribu per liter. Beras medium di harga Rp12 hingga Rp14 ribu, dan beras premium di angka Rp15 ribu per liter.

Kata dia, meskipun harga turun, penjualan beras cenderung ikut turun. Karena panen raya lalu membuat stok menjadi melimpah, warga pun masih memiliki stok di rumahnya sehingga belum membeli lagi beras di pasar.

“Jadi orang-orang stok berasnya masih ada dan akhirnya tidak beli beras di pasar. Kalau lagi ramai, kita bisa jual sampai seton per hari, tapi saat sepi begini, 500 kilogram terjual pun sudah Alhamdulillah,” kata Andi.

Baca Juga:MUSRENBANGNAS 2024, Jawa Barat Terbaik Pertama Pembangunan DaerahPemdaprov Jabar Terus Upayakan Inflasi Terkendali

Sedangkan Pedagang Telur di PIC, Agus Halim (55) mengeluhkan harga telur yang turun tapi tidak berefek dengan peningkatan penjualan.

“Saat ini harganya Rp29 ribu per kilogram. Asalnya harga eceran telur bisa sampai Rp32 ribu hingga Rp33 ribu per kilogram. Harga telur memang sangat dinamis,” ujarnya.

Penurunan harga telur, kata dia, merupakan imbas dari Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah pada April 2024 lalu. “Biasanya nanti jelang Idul Adha harganya bisa naik lagi. Paling kenaikannya hanya Rp 2000 per kilogram,” kata Agus.

Di sisi lain, Pedagang Daging Sapi di PIC, Rio Permana (26) menjelang Hari Raya Idul Adha, harga daging sapi akan alami kenaikan.

“Kalau sekarang harganya Rp 130 ribu per kilogram. Nanti semakin dekat Rayagung, harganya bisa sampai Rp 145 ribu perkilogram,” ujarnya.

0 Komentar